Mohon tunggu...
Elsa MargaretaJulianti
Elsa MargaretaJulianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Fakultas Ekonomi dan Bisnis S1

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Equilibrium Output Analisis Tingkat Produksi Kesetimbangan dalam Ekonomi Masyarakat

3 Oktober 2023   17:57 Diperbarui: 3 Oktober 2023   18:02 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suatu pendekatan untuk memahami tingkat produksi dimana perekonomian mencapai keseimbangan antara permintaan dan penawaran. Dimana tidak ada kekurangan atau kelebihan barang dan jasa dipasar. Hal ini dapat dicapai melalui perubahan harga dan tingkat bunga. Tingkat produksi kesetimbangan biasanya dianggap tingkat produksi yang efisien, dimana sumber daya digunakan secara optimal untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat.
1. Bagaimana perubahan dalam faktor seperti pendapatan, harga, atau teknologi mempengaruhi tingkat produksi kesetimbangan
2. Apa dampaknya terhadap tingkat produksi kesetimbangan
3. Bagaimana peran pemerintah dalam mencapai dan mempertahan kesetimbangan
ekonomi
1. Dalam kenaikan pendapatan: ketika pendapatan masyarakat dalam keadaan meningkat, permintaan barang dan jasa pasti akan naik. Hal ini dapat mendorong pemasukan produsen meningkat produksi memenuhi permintaan yang tinggi.
* Penurununan pendapatan: jika pendapatan turun, maka harga akan mahal dan menjadi turun harga, produsen mengurangi produksi untuk menghindari lebih pasokan
* Harga naik: harga naik, produkis turun karena mengurangi keuntungan
* Teknologi: Meningkat efisiensi produk dan mengubah bentuh produksi, sebelumnya tidak ekonomis berubah jadi ekonomis.

2. Perubahan pemerintah: selera konsumen atau tren pasar mempengaruhi tingkat produksi. Contohnya barang yang lagi viral atau lagi hits dapat memicu peningkkatan produksi.
* Lingkungan; jenis jumlah barang diproduksi beradaptasi dengan permintaan konsumen untuk produk yang ramah lingkungan.
3. Melalui pengawasan: Menjaga persaingan yang sehat, melindungi konsumen dan mencegah monopoli atau bisnis lain yang dapat merugikan.
* Kebijakan moneter: mengubah suku bunga atau jumlah uang yang beredar, untuk memengaruhi tingkat inflanasi, tingkat bunga, dan pertumbuhan ekonomi seluruh.
* Pendidikan serta pelatihan: Untuk memastikan angkatan kerja yang terampil dan produktif.
KESIMPULAN
Tingkat produksi, permintaan dan penawaran barang dan jasa secara seimbang.
Jadi barang dan jasa di produksi masyarakat tidak kelebihan dan tidak kekurangan akan pasokan.
Tingkat produksi kesetimbangan dapat berubah seiring waktu karena perubahan ekonomi sosial masyarakat dan pemerintah perlu memantau dan menyesuaikan produksi dan menjaga kesetimbangan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun