[caption id="attachment_139192" align="alignleft" width="640" caption="Delapan calon pimpinan KPK periode 2011-2015"][/caption] Delapan nama calon Ketua KPK periode 2011-2015 sudah ditetapkan dan tinggal diuji oleh DPR pada november nanti. Kedelapan calon ini adalah: Abdulah Hehamahua, Abraham Samad, Adnan Pandupraja, Aryanto Sutadi, Bambang Widjojanto, Handojo Sudrajat, Yunus Husein, dan Zulkarnaen. Mereka datang dari berbagai latar belakang profesi, mulai dari jaksa, penyidik kepolisian, pengacara, pejabat internal KPK, sampai aktivis. Tugas para pimpinan KPK, kecuali Busyro Muqqodas, memang akan segera berakhir. Dan kini setelah delapan nama diserahkan pemerintah ke DPR, bola ada di tangan lembaga yang belakangan sangat disorot karena kasus-kasus asusila dan korupsi tersebut. Kualitas, kinerja, dan masa depan lembaga pemberantas korupsi ini sekarang benar-benar ada di tangan Dewan. Lalu bagaimana masyarakat dapat berperan serta dalam proses ini? Kembali Lembaga Polling Center (LPC) bekerjasama dengan Masyarakat Facebooker Indonesia (MFC) mengadakan polling kali ini bertajuk Polling Ketua KPK yang dimulai pada 20 Oktober 2011 ini. Tujuan pengadaan polling kali ini adalah untuk mengetahui aspirasi masyarakat facebookers khususnya terkait calon-calon Ketua KPK yang sudah dinominasikan. Cara mengikuti polling ini mudah sekali. Peserta tinggal me-LIKE page Polling Ketua KPK dan kemudian memilih foto kandidat dengan memberi tanda LIKE. Pemenang polling dihitung dari banyaknya tanda LIKE yang ada di foto kandidat. Melalui polling ini, para facebooker dapat melihat background masing-masing kandidat sedikit lebih detail. Maklum, beberapa nama di antara para kandidat tersebut selama ini belum terlalu diketahui sosok dan kiprahnya. Selain itu para peserta polling juga bisa menyampaikan feedback terkait track record masing-masing calon, komentar dukungan, komentar sanggahan, atau informasi lain yang mungkin bermanfaat untuk mengiringi DPR menjalankan kewenangannya. Semoga Polling Ketua KPK ini bisa ikut mengawal proses pemilihan para pimpinan KPK yang baru. Jika proses di dewan tidak dikawal oleh masyarakat, akan sangat riskan dan berisiko sekali bahwa calon pimpinan KPK tersebut bisa jadi hanya merupakan kepanjangan tangan dari kekuatan-kekuatan politik dominan di DPR. Selamat memilih.* Link 1) Polling Ketua KPK Link 2) Save KPK Save Indonesia