Mohon tunggu...
Elmorito Vanderaz
Elmorito Vanderaz Mohon Tunggu... karyawan swasta -

:)

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Apa Lagi yang Lebih Indah?

17 Mei 2014   15:11 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:26 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apalagi yang lebih romantis dari dua sejoli yang saling mengukur seberapa dalamnya cinta dari pasangan mereka.

Detik yang berlalu bersama tetesan hujan yang sulit dilupakan menjadi poros dari bayang-bayang keegoisan cinta bahkan tak terpadamkan dikala rembulan muncul setelahnya.

Malam sunyi menjadi ruang yang sering dikunjungi, terkadang gemuruh juga kilat mengharmonikan nada dan membuat hati yang dilanda rindu semakin menjadi-jadi.

Janji suci memang tak semudah berkedip, dikala pernyataan yang menunjukkan keimanan itu sungguh dahsyat mengguncang hati.

Wanita yang dikasihi Allah, wanita yang disayangi Allah. Lelaki ini juga berpasrah kepada Allah. Saat raut hati itu tersuratkan, butuh waktu untuk menggapai dirimu. Ketakutan ini bukan penyesalan pada dirimu namun pada diriku nanti.

Suatu hari aku tak bisa melupakan kesalahan terbesar saat tak bisa meyakinkanmu bahwa rusuk itu milikku, karena kehabisan waktu untuk menjadi sosok bayang lelaki impianmu. Mengapa tak kita bangun bersama ?

Berikan aku kesempatan memperkenalkan walau memang aku hanya seorang awam yang butuh pembelajaran darimu.

Kemudian perlahan ajari aku menjadi imammu saat suara kemenangan yang selalu kudengar lima kali dan kau pun mulai mengajakku.

Apalagi yang lebih indah dari pasangan yang saling merendah dan menyayangi karena didasari iman dan taqwa.

Ayolah, kita akan bersenang dan bersyukur saat terhindar dari muslihat iblis juga sekutunya.

Sedikit kenikmatan berjuang bersamamu di dunia menggapai ridha dan kita akan meraih kenikmatan besar yang telah dijanjikan Allah di syurga kelak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun