Kenangan pahit berbalut kopi pahit
Bertambah pahit dalam hati yang sempit
Meratap menyesali diri telah terlilit
Kenapa harus memberi hati tak sedikit
Saatnya kenangan tersimpan rapat
Diikat dalam balutan yang kuat
Disimpan diujung hati yang tersekat
Agar tak hilang dan berkarat
Kepada pujangga kenang-kenanglah jua
Walau diri tercampak sudah
Tak ada niat untuk merambah