Mohon tunggu...
Elmi Safridati
Elmi Safridati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis adalah hobi yang tak bisa dipungkiri. Semoga apa yang tertulis bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tak Ingin Tersakiti, Disakiti dan Menyakiti

19 November 2022   23:38 Diperbarui: 19 November 2022   23:53 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image caption pixabay.com

Riak waktu terus berputar. Berirama mengelilingi samudera kehidupan. Banyak hal yang telah dilalui, dilukiskan dan dirasakan. 

Berbagai hal yang terkadang tak saling mengerti diantara kita semua telah membuat hati tersakiti, disakiti dan menyakiti. 

Tak ingin begitu sadar diri adalah hal yang pantas untuk dilakukan. Menjauh, ya...menjauh pergi dari kehidupan ini agar langkah kaki tak lagi tersakiti, disakiti atau menyakiti sesama.

Berjuta rasa telah terbuang percuma diantara relung kabut yang berputar di cakrawala. Mengelilingi langit hati yang seakan mau runtuh karena tiupan gelora yang tak bersahabat. 

Berlari dan sembunyi di balik daun keladi menunggu jatuhnya tetesan embun di pagi hari. Lalu berjemur dengan sinarnya mentari pagi agar hidup kembali bisa berdikari. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun