Pelatihan dan Pembutan Akun Instagram dan Titik Penjualan di Google MapsÂ
Pelatihan dan pembuatan akun Instagram dan titik penjulan di Google Maps merupakan impelementasi dari pemaparan materi tentang Digital Marketing. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas bisnis onlie dan menjangkau lebih banyak pelanggan potensial. Dengan memiliki akun Instagram, diharapak UMKM Jamu BUNDA dari Bu Aira dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan menampilkan produk serta layanan Anda secara menarik. Di sisi lain, keberadaan titik penjualan di Google Maps memungkinkan UMKM muncul dalam hasil pencarian ketika orang mencari produk atau layanan di sekitar mereka. Â Adpun pelatihan ini dilakukan di Rumah Bu Aira selama kurang lebih satu jam. Pelatiahan ini lumayan lama karena sebelum pelatihan dilakukan, pelaksana menjelaskan materi tentang digital marketing sehingga Bu Aira dapat memahami pentingnya digitalisasi dalam pemasaran produk. Setelah menyelasaikan pelatihan dan pembuatan akun ini, salah satu hal yang dilakukan oleh pelaksana adalah pemasangan banner. Pemasangan banner ini dilakukan supaya memudahkan orang menemukan tempat penjualan saat hendak melakukan pembelian jamu. Dengan demikian, pemasaran dan penjualan dapat berjalan dengan baik.
Â
Inovasi Jamu Kering atau jamu bubuk
Inovasi jamu merupakan solusi untuk mengatasi tantangan dalam pemasaran digital jamu. Jamu kering adalah bentuk jamu yang telah diproses menjadi bubuk halus setelah dikeringkan. Berdasarkan penjabaran di atas, dapatlah dilihat bahawa produk ini lebih menguntungkan ketimbang jamu basah terutama dalam kaitanya dengan pemasaran digital. Adapun inovasi jamu kering ini, dilakukan oleh pelaksana bersama Bu Aira di tempat produksi jamu dari yang bersangkutan. Pembuatan jamu ini termasuk inovasi karena sebelumnya yang bersangkutan tidak pernah memproduksi jamu kering. Adapun pembuatan jamu kering ini, karena Jamu kering merupakan alternatif praktis untuk menikmati manfaat jamu dalam jangka waktu yang lebih lama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H