Mohon tunggu...
Elmiano Erong
Elmiano Erong Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa

Mahasiswa akhir yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pelatihan Digital Marketing dan Inovasi Jamu Kering di UMKM Jamu Bunda di Dusun Wiyu

17 Juli 2024   08:45 Diperbarui: 17 Juli 2024   09:00 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Pembuatan akun Instagram dan titik penjualan di Gmaps dan dokumentasi di depan banner bersama Bu Aira/dokpri

Pelatihan dan Pembutan Akun Instagram dan Titik Penjualan di Google Maps 

Pelatihan dan pembuatan akun Instagram dan titik penjulan di Google Maps merupakan impelementasi dari pemaparan materi tentang Digital Marketing. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas bisnis onlie dan menjangkau lebih banyak pelanggan potensial. Dengan memiliki akun Instagram, diharapak UMKM Jamu BUNDA dari Bu Aira dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan menampilkan produk serta layanan Anda secara menarik. Di sisi lain, keberadaan titik penjualan di Google Maps memungkinkan UMKM muncul dalam hasil pencarian ketika orang mencari produk atau layanan di sekitar mereka.  Adpun pelatihan ini dilakukan di Rumah Bu Aira selama kurang lebih satu jam. Pelatiahan ini lumayan lama karena sebelum pelatihan dilakukan, pelaksana menjelaskan materi tentang digital marketing sehingga Bu Aira dapat memahami pentingnya digitalisasi dalam pemasaran produk. Setelah menyelasaikan pelatihan dan pembuatan akun ini, salah satu hal yang dilakukan oleh pelaksana adalah pemasangan banner. Pemasangan banner ini dilakukan supaya memudahkan orang menemukan tempat penjualan saat hendak melakukan pembelian jamu. Dengan demikian, pemasaran dan penjualan dapat berjalan dengan baik.

 

Gambar 1. Pembuatan akun Instagram dan titik penjualan di Gmaps dan dokumentasi di depan banner bersama Bu Aira/dokpri
Gambar 1. Pembuatan akun Instagram dan titik penjualan di Gmaps dan dokumentasi di depan banner bersama Bu Aira/dokpri

Inovasi Jamu Kering atau jamu bubuk

Inovasi jamu merupakan solusi untuk mengatasi tantangan dalam pemasaran digital jamu. Jamu kering adalah bentuk jamu yang telah diproses menjadi bubuk halus setelah dikeringkan. Berdasarkan penjabaran di atas, dapatlah dilihat bahawa produk ini lebih menguntungkan ketimbang jamu basah terutama dalam kaitanya dengan pemasaran digital. Adapun inovasi jamu kering ini, dilakukan oleh pelaksana bersama Bu Aira di tempat produksi jamu dari yang bersangkutan. Pembuatan jamu ini termasuk inovasi karena sebelumnya yang bersangkutan tidak pernah memproduksi jamu kering. Adapun pembuatan jamu kering ini, karena Jamu kering merupakan alternatif praktis untuk menikmati manfaat jamu dalam jangka waktu yang lebih lama.

Gambar 2. Proses pembuatan jamu dan jamu kering yang  telah dikemas/dokpri
Gambar 2. Proses pembuatan jamu dan jamu kering yang  telah dikemas/dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun