Kerinduan itu muncul lagi. Sembilang, Sembilang, dan Sembilang. Ya, Sembilang, Taman Nasional (TN) Sembilang yang sudah lama di pelupuk mata hadir lagi. ia seperti memanggil-manggil, minta disinggahi. Maka demi kerinduan itu, saya bersama teman-teman Kompasianer Palembang (Si Bengal Liar, Ferry Wahyudi, Rizki Nurmizan dan Hawa) menggagas rencana Libur Akhir Tahun ke TN Sembilang.
TN Sembilang, Surga Mangrove dari selatan yang memang menunggu untuk dilihat supaya kita tau kondisi nyatanya saat ini. Betapa tidak, ekosistem Mangrove asli yang luas di Sumatera Selatan ini memang aset yang seharusnya dilindungi. Tak hanya beberapa spesies Mangrove, juga fauna khas yang terancam punah seperti Ikan Sembilang, Buaya Muara, biawak, kepiting, dan lain-lain. Tentu saja, burung-burung migran dari Siberia yang pada bulan Oktober hingga Januari menyinggahi TN Sembilang sebagai tempat mereka mencari makan.
Suasananya sangat alami, eksotis, indah dan harmoni. Mengunjungi TN Sembilang adalah sebuah perjuangan. Kami harus menggunakan speedboat karena lokasinya cukup jauh dari Kota Palembang. TN ini terletak di Kabupaten Banyuasin. Melewati Sungsang, ke sebelah kiri Selat Bangka. Untuk lebih jelas tentang TN Sembilang anda dapat mencarinya di beberapa tulisan. Tidak terkecuali tulisan lama saya disini.
Begitulah. Buat saya, TN Sembilang adalah tempat libur akhir tahun yang eksotis juga menantang. Bersama beberapa teman kami mengkoordinasikan rencana ini (termasuk menghubungi pihak TN Sembilang dan Dinas Perhubungan Kabupaten Banyuasin). Libur akhir tahun ke TN Sembilang, hm, pasti asyik. Ayo, siapa mau ikut...?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H