Mohon tunggu...
Elly Suryani
Elly Suryani Mohon Tunggu... Human Resources - Dulu Pekerja Kantoran, sekarang manusia bebas yang terus berkaya

Membaca, menulis hasil merenung sambil ngopi itu makjleb, apalagi sambil menikmati sunrise dan sunset

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bandung, Riwayatmu Kini

4 Januari 2014   11:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:10 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entah kenapa pilihannya Bandung. Sejak setahun lalu Kota Bandung ditetapkan sebagai  kota tujuan liburan akhir tahun keluarga besar kami. Maka dengan menempuh perjalanan Darat, berangkatlah kami ke Bandung pada tanggal 27 Desember lalu. Palembang-Bandung, konvoi 4 kendaraan roda empat. Bandung, kota kenangan. Begitu banyak cerita terjadi di kota Bandung. Telah beberapa kali saya liburan ke Bandung. Beberapa kali pula ditugaskan ke Bandung, entah rapat atau mengikuti acara sosialisasi. Bandung, kota yang menyenangkan. Banyak tempat wisata alam. Surga belanja  di Factory Outlet bagi yang suka.  Saung Angklung Mang Ujo masih ada. Kulinernya masih asyik. Banyak fasilitas baru di Kota Bandung. Banyak Taman baru dibangun. Bahkan ada Taman Jomblo, hohoho.  Hanya, kenapa makin semrawut di mata saya. Sampah berserakan dimana-mana. Apakah karena penduduk Bandung makin padat, karena begitu banyak pelancong yang memenuhi Bandung sehingga Dinas Kebersihan Kota Bandung kewalahan menangani sampah? Bahkan di kawasan agak elitpun sampah dedaunan kering seperti sebulan tidak disapu. Entahlah. Jalananpun makin macet. Barangkali, juga karena banyak pengunjung Bandung di akhir tahun. [caption id="attachment_303765" align="aligncenter" width="563" caption="Sumber: Dok.Pribadi"][/caption] [caption id="attachment_303766" align="aligncenter" width="563" caption="Sumber: Dok.Pribadi"]

1388810491149869659
1388810491149869659
[/caption] Begitulah. Bandung, riwayatmu tetap indah di mata saya. Semoga Walikota baru Pak Ridwan Kamil bisa membuat Bandung lebih asri dan bersih. Butuh waktu memang. Salam. TANGKUBAN PERAHU ITU

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun