Gaya  pengasuhan memiliki dampak terhaadap  perkembangan psikoseksual anak. Meskipun sering dipandang sebagai topik sensitif, memahami hubungan ini sangat penting untuk membesarkan orang dewasa yang sehat dan menyesuaikan diri dengan baik.
Spil yuk bagaimana gaya pengasuhan kita memengaruhi perkembangan psikoseksual Pada anakÂ
1. Pengasuhan Otoritatif  kita sebut Model suka diskusiÂ
Pengaruh Positif : Gaya ini, yang ditandai dengan kehangatan, batasan yang jelas, dan komunikasi terbuka, sering mengarah pada perkembangan psikoseksual yang paling sehat
Komunikasi Terbuka: Anak-anak merasa nyaman mendiskusikan perasaan dan pertanyaan mereka tentang seksualitas dengan orang tua mereka, menumbuhkan rasa percaya dan keterbukaan
Batasan yang Sehat: Belajar tentang batasan yang tepat dan menghormati batasan orang lain ditanamkan sejak dini, berkontribusi pada hubungan yang sehat di kemudian hari
Meengenal diri sendiri  : Orang tua yang berwibawa sering mendorong penerimaan diri dan kepositifan tubuh, yang dapat melindungi terhadap masalah citra tubuh dan sikap seksual yang tidak sehat.
2. Pengasuhan Otoriter  ini model " Kamu harus menjadi anak yaang Nurut apa kata orang tua"
Eksplorasi yang Ditekan: Aturan yang ketat, ketakutan akan hukuman, dan kurangnya komunikasi terbuka dapat menyebabkan kerahasiaan dan rasa malu seputar seksualitas
Pemahaman Terbatas: Anak-anak mungkin tidak memiliki informasi yang akurat tentang seks dan hubungan, yang berpotensi menyebabkan informasi yang salah dan pilihan yang tidak sehat.
Pemberontakan atau Penarikan: Lingkungan yang membatasi dapat mengakibatkan pemberontakan selama masa remaja atau penarikan sosial dan kesulitan membentuk hubungan intim di kemudian hari.
3. Pengasuhan Permisif  lebih tepatnya " Yang penting anak senang "