Mohon tunggu...
Ellya Putri Zdurotul Farida
Ellya Putri Zdurotul Farida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Opini-opini Pedidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Seberapa Penting Bimbingan dan Konseling pada Anak Sekolah Dasar??

24 Februari 2024   20:25 Diperbarui: 24 Februari 2024   20:29 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
From Pinterest Freepik: https://pin.it/fzdqsq0N0

Bimbingan dan Konseling (BK) sangat diperlukan dan dianggap penting untuk berada dilingkungan sekolah, terutama di Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah. Karena, dengan adanya Bimbingan dan Konseling siswa (BK) disekolah akan membantu siswa dalam memecahkan masalah secara emosional yang didapat dari masalah terhadap diri sendiri, lingkungan belajar, lingkungan pertemanan, dan lingkungan keluarga. Bimbingan dan Konseling dapat menjadi masukkan atau solusi bagi siswa dalam memecahkan segala masalah yang ada dalam diri mereka terutama dalam pikiran mereka sendiri entah itu dalam hal nilai akademik, pertemanan, kesulitan dalam menerima pelajaran yang diaharapkan dengan adanya BK disekolah akan membantu siswa untuk speak up tentang hal yang mereka pendam sendiri. Agar siswa tidak memendam masalahnya sendiri bahkan tidak mau bersosalisasi dengan teman sebayanya.

Bimbingan dan Konseling terhadap anak disekolah dasar atau madrasah ibtidaiyah, juga dapat meminimalisir perundungan anatara siswa. Hal tersebut dikarenakan terdapat beberapa kasus perundungan siswa sekolah dasar yang merundung teman sebayanya, bahkan terdapat kasus perundungan kakak kelas dengan adik kelas disekolah dasar. Perundungan terhadap teman sebaya berupa mengejek, mencela, memperlakukan beda dengan teman yang lain, dan perundungan yang dilakukan kakak kelas terhadap adik kelas berupa pemalakan uang jajan. Penyebab adik kelas atau korab perundungan tidak bisa melawan dikarenakan adik kelas memiliki rasa takut dan tidak berani melawan, usia mereka yang terpaut cukup jauh, postur tubuh mereka yang berbeda menjadikan rasa takut adik kelas sebagai korban semakin berlipat-lipat, belum lagi kalau sampai pelaku perundungan mengancam korban. Dampak dari perundungan tersebut antara lain menimbulkan rasa trauma, takut untuk berbicara, takut dengan orang lain, atau pelaku, dan terkadang hingga menimbulkan luka-luka yang cukup parah. 

Dengan adanya Bimbingan dan Konseling dilingkungan sekolah terutama Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah akan mengajarkan siswa tentang bagaimana cara memanusiakan manusia, bagaimana cara menghargai, cara memperlakukan dengan baik secara verbal maupun non-verbal. Korban perundungan juga akan mendapatkan tempat perlindungan dari pelaku dan mampu speak up tentang apa yang dialaminya. Pelaku juga akan mendapatkan bimbingan secara moral agar mampu memanusiakan manusia, menghargai orang lain, memperlakukan orang lain dengan baik. Selain itu, Bimbingan dan Konseling juga menangani masalah kedisplinan, kenakalan siswa, tata tertib dilingkungan sekolah yang wajib ditaati dan dilakukan oleh siswa. Bimbingan dan Konseling akan mengambil tindakan berupa terguran terhadap kesalahan siswa, dan jika sudah dianggap kesalahan yang diperbuat sudah fatal maka BK akan memberikan konsekuensi berupa hukuman, skorsing dari sekolah, atau didatangkan kedua orang tuanya. 

Jadi, kesimpulannya adalah Bimbingan dan Konseling sangat penting untuk ada dilingkungan sekolah. untuk menjadi solusi bagi siswa yang mengalami masalah dalam hal akademik, lingkungan pertemanan, bahkan perundungan. Agar meminimalisir anak yang menjadi pendiam dan penyendiri tidak mau bersosialisasi dengan temannya karena memiliki masalah baik masalah pribadi, akademik, dan keluarga, serta memberikan rasa aman kepada siswa yang menjadi korban perundungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun