Mohon tunggu...
Ellya Masturina
Ellya Masturina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menonton dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami Konsep Dasar dari Relasi dan Fungsi Menggunakan Alat Peraga Papan Refusi

12 Desember 2022   21:50 Diperbarui: 12 Desember 2022   21:59 743
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Matematika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang berperan penting dalam berbagai aspek kehidupan. Matematika memiliki objek dasar abstrak yang berupa fakta, konsep, operasi dan prinsip. Namun, konsep matematika yang abstrak dan juga membutuhkan kegiatan berfikir yang tinggi, menyebabkan siswa merasa matematika itu sulit, membosankan, dan memusingkan. Hal tersebut merupakan suatu permasalahan yang serius karena siswa menganggap bahwa matematika itu merupakan mata pelajaran yang sulit. Berdasarkan penjelasan tersebut maka pemahaman konsep perlu ditanamkan kepada peserta didik sejak dini yakni dari mulai anak tersebut masih duduk dibangku sekolah dasar.

Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengetahui kondisi peserta didik yang diajarinya. Seorang pengajar sangat penting untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didiknya terhadap suatu materi. Hal ini diperlukan karena pemahaman suatu materi atau konsep merupakan prasyarat untuk menguasai materi atau konsep selanjutnya. Salah satu materi yang ada pada pembelajaran matematika adalah relasi dan fungsi.

Hasil yang diperoleh dari tes salah satu siswa terhadap soal mengenai materi relasi dan fungsi didapatkan hasil yang kurang dalam mengerjakan. Siswa tersebut mengalami beberapa kesulitan diantaranya: 1) Siswa merasa kesulitan dalam memahami konsep dasar dari materi relasi dan fungsi, dari jawaban soal yang telah dikerjakan terdapat kesalahan dalam menunjukkan konsep dalam materi relasi dan fungsi. 2) Siswa merasa kesulitan dalam mengerjakan soal tentang materi fungsi, hal tersebut ditunjukkan pada jawaban soal yang diberikan, dimana siswa siswa telah mengetahui apa yang ditanyakan dari soal tetapi siswa belum mampu mengembangkan suatu konsep, belum mampu menjawab sepenuhnya untuk model soal yang diberikan, belum mampu menyelesaikan dengan tepat dan sesuai pada kaidah prosedur dalam menyelesaikan soal, serta belum mampu mengungkapkan bagaimana melakukan pemodelan matematika.

Oleh karena itu, perlu adanya alat peraga untuk membantu dalam memahami materi. Dengan alat peraga, hal-hal yang abstrak dapat disajikan dalam bentuk model-model yang berupa benda konkret yang dapat dilihat, dipegang, diputar balikkan sehingga dapat lebih mudah dipahami. Hal tersebut dapat dilihat dari masalah yang telah disebutkan yakni  siswa merasa kesulitan dalam membedakan konsep relasi dan fungsi. Perbedaan antara relasi dan fungsi memang tidak terlalu banyak sehingga siswa terkadang sulit membedakannya. Oleh karena itu, untuk memahami konsep dari relasi dan fungsi, dibuatlah alat peraga sederhana sebagai alternatif dalam memahami konsep relasi dan fungsi. Alat peraga tersebut bernama papan refusi (papan relasi & fungsi).

Dengan menggunakan alat peraga, siswa tidak hanya melihat guru menjelaskan materi tetapi juga siswa dapat berkreasi untuk menggunakan alat peraga tersebut bahkan siswa juga dapat membuat sendiri alat peraga tersebut, sehingga siswa lebih kreatif lagi dan memiliki pengalaman dalam pembelajaran. Jenis alat peraga bermacam-macam, salah satunya yaitu papan refusi. Papan refusi adalah salah satu alat peraga dalam matematika yang memperagakan konsep relasi dan fungsi untuk siswa SMP. Alat peraga ini dapat digunakan dan dikreasikan langsung oleh siswa berdasarkan materi yang dipelajari.

Berdasarkan hasil yang telah dilakukan, respon siswa terhadap alat peraga yang digunakan adalah positif sehingga dapat memberikan pemahaman konsep dasar yang baik dalam materi relasi dan fungsi. Guru dan siswa juga dapat mengembangkan alat peraga papan refusi dengan bentuk dan variasi yang berbeda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun