cuan tambahan hingga 10 juta rupiah setiap bulannya? Jangan lewatkan 7 ide jualan usaha makanan kekinian berikut. Para pemilik modal kecil, mulai ibu rumah tangga, peminat usaha sampingan, sampai dengan mahasiswa dapat mengeksekusi ide usaha makanan kekinian ini.Â
Ingin mendapatkanUsaha yang dapat dijalankan dari rumah ini, tidak hanya akan menambah penghasilan hingga diatas rata-rata UMR, namun juga dapat mendatangkan kesuksesan besar.7 usaha makanan kekinian ini diambil dari top views video Tiktok dengan keywords "Bisnis Makanan Viral".Â
Biaya modal yang harus dikeluarkan untuk memulai usaha makanan kekinian ini meliputi biaya bahan baku pembuatan makanan serta kemasan, biaya operasional, dan biaya investasi peralatan awal. Perhitungan keuntungan berdasarkan penjualan 50 porsi per hari selama 24 hari dalam 1 bulan, yang artinya berjualan 6 hari dalam seminggu. Estimasi biaya bahan baku pembuatan makanan dapat disesuaikan kembali dengan harga pasaran di daerah masing-masing.
Biaya Investasi Peralatan dan Operasional Bulanan
Berdasarkan data yang didapat dari Kulinear, biaya investasi peralatan awal adalah sebesar Rp1.030.140 untuk makanan goreng dan Rp942.040 untuk makanan kukus. Nominal tersebut meliputi pembelian kompor gas beserta regulator dan selang, tabung bright gas, wajan atau kukusan, serok, spatula dan capit. Sedangkan biaya operasional bulanannya sebesar Rp752.800 yang meliputi biaya listrik, air, minyak goreng dan 2 kali isi ulang bright gas.
7 Ide Jualan Makanan Kekinian Penghasil Cuan Besar
1. Odeng
Odeng adalah camilan khas Korea berbahan dasar ikan, namun bisa juga dimodifikasi dengan ayam. Odeng disajikan dengan ditusuk seperti sate dan diberi kuah kaldu. Dengan modal Rp150.000 sehari dapat untuk membuat 50 porsi odeng (4 tusuk per porsi). Bahan-bahannya meliputi 2kg ayam fillet, 1kg tepung tapioka, 10 butir telur ayam, garam, penyedap rasa, merica, dan bumbu kaldu secukupnya. Odeng dijual dengan harga Rp15.000 per porsi dalam kemasan plastic bowl, sehingga omzet sehari mencapai Rp750.000.
2. Sosis Telur Gulung
Kombinasi sosis dan telur gulung yang merupakan jajanan lokal yang menjadi makanan kekinian penghasil cuan. Untuk membuat 50 porsi per harinya memerlukan modal sebesar Rp125.762. Bahan-bahannya meliputi 50 potong sosis, 2kg telur, 100 gr mayones dan 100 gr saus sambal. Sosis telur gulung dijual dengan harga Rp10.000 per porsi dalam kemasan plastik mika, sehingga omzet per harinya mencapai Rp500.000.
3. Bola Ubi Kopong
Camilan manis, gurih, renyah di luar dan lembut di dalam ini merupakan makanan kekinian khas Bandung. Dengan modal Rp150.000 sehari dapat untuk membuat 50 porsi bola ubi kopong, dengan bahan-bahan meliputi 4kg ubi, 500gr tepung tapioka dan baking powder secukupnya. Bola ubi kopong dijual dengan harga Rp10.000 per porsi (isi 10 butir) dalam kemasan paper box, sehingga omzet sehari mencapai Rp500.000.