Mohon tunggu...
ELLA FAHRUR RIZQI
ELLA FAHRUR RIZQI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Saya menyukai bacaan tentang ilmu sosial dan Humaniora

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bagaimana Cara Guru Menghadapi Tantangan Penulisan Rubrik Penilaian Speaking?

14 Juni 2023   08:50 Diperbarui: 14 Juni 2023   08:57 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://kerjaonline-aisah.blogspot.com

Rubrik merupakan suatu bentuk asesmen yang bermanfaat untuk menilai dan juga mengukur kompetensi mahasiswa secara komprehensif, karena kompetensi yang ada pada mahasiswa tidak hanya dilihat pada hasil atau akhir dari suatu proses tetapi juga pada saat proses berlangsung. 

Oleh karena itu, hal tersebut dapat digunakan untuk mengetahui informasi penting mengenai mutu kinerjanya terhadap kriteria yang ditentukan oleh dosen terhadap mahasiswa dapat dilakukan melalui sebuah rubrik. 

Adapun beberapa aspek-aspek yang termasuk ke dalam tes keterampilan speaking yaitu pemahaman, kefasihan, kosakata, tata bahasa, pelafalan, dan isi pembicaraan. Oleh karena itu, hal tersebut dapat dibedakan menjadi dua kelompok yaitu tes berbicara secara tidak langsung dan tes berbicara secara langsung.

Sebagai seorang guru rublik merupakan alat yang sangat penting untuk menetapkan kriteria penilaian suatu tugas sehingga republik pendirian tidak hanya bermanfaat bagi para guru akan tetapi juga bermanfaat bagi siswa atau mahasiswa. Publik akan memberikan definisi secara tertulis apa yang diharapkan dari seorang siswa untuk mendapatkan nilai tertentu pada suatu tugas.

Tantangan yang saya hadapi dalam menyusun sebuah rubrik yaitu ada beberapa hal yang harus diketahui. Yang pertama ialah memperhatikan jumlah kriteria suatu aspek dari project yang akan dilakukan atau dibuat. 

Sebagai seorang guru harus menyampaikan kepada siswa atau mahasiswa bahwa hal pertama yang akan dimasukkan ke dalam pabrik penilaian yaitu performa dari produk yang menjadi bagian project siswa atau mahasiswa. Yang kedua ialah menghitung penilaian pada suatu rubrik harus bergantung pada skala yang telah disusun oleh likert. Contohnya seperti skala 1 sampai 4 atau jika dideskripsikan dengan dari mulai berkembang sampai dengan mahir.

Oleh karena itu, skala ini dapat digunakan dalam penggunaan rubrik penilaian suatu project ataupun tugas untuk siswa dan juga mahasiswa. Yang ketiga ialah seorang guru harus menyusun suatu rubrik dengan mencatat deskripsi yang jelas. 

Oleh karena itu, penulisan rubrik harus dilakukan sesuai dengan semua langkah-langkah sehingga rubrik dapat berfungsi sebagaimana mestinya yaitu untuk memudahkan para guru atau dosen melakukan penilaian berdasarkan aspek tertentu sehingga penilaian rubrik yang diberikan oleh seorang dosen maupun guru tetap objektif bukan subjektif.

Editor : Ella Fahrur Rizqi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun