Mohon tunggu...
Eliyani
Eliyani Mohon Tunggu... karyawan swasta -

\r\nhttp://elysta-simplewish.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merdeka?

12 Agustus 2016   20:23 Diperbarui: 12 Agustus 2016   20:34 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

🍃


:di tangannya

Ingin disajikannya jamuan tropis dipekarangan

lengkap dengan rumah pohon dan tangga tempat gereja kecil berbincang

tentang hukum alam dengan bukit hijau sebagai sajadah saat matahari bertasbih menegur nurani.

Ada lentera dari kunang menggantungi pohon kenang ketika malam rebah pada selimut lumut

 

:dikeningnya

Masih lekat sekuat ikatikat bambu Utuh seteduh ingatan

pada saung saung ladang di pedesaan

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun