Mohon tunggu...
Elivatur Rose
Elivatur Rose Mohon Tunggu... Wiraswasta - Sebuah Entitas

Hidup adalah perjalanan, seperti pembelajaranku merangkai kata. Semoga menemukan makna. Kunjungi juga ig : erose_aksara , terimakasih.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Hujan Pagi Memanggil Kecil

20 Juli 2019   18:53 Diperbarui: 20 Juli 2019   18:55 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hujan pagi membawa bau basah
Semacam bau pedesaan yang menjagaku semasa kecil
Semacam rindu akan dekapan mbah putri yang tak pernah galak terhadapku
Manis yang tertinggal di dasar kenangan kecilku

Hujan ini mengingatkanku akan rasa bahagia dan kepolosan yang mulai pudar
Berpendar diantara nyawa kota yang makin meraja
Seperti kunang-kunang yang melawan lampu-lampu distro
Kecil yang memanggil

Hujan pagi membawa bau tanah
Semacam kerendahan hati orang desa yang ramah
Meski kerakusan sekarang menjamah tanah mereka
Rasa lelah yang dihibur tawa anak-anak dan kopi

Sesederhana menanam benih dan menyemai gulma
Seperti senandung kidung di surau yang kini sepi
tergeser televisi
Lirih berbisik di dingin pagi ini

Banyuwangi, 20-07-2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun