Mohon tunggu...
Elis Parlisa Rahmawati
Elis Parlisa Rahmawati Mohon Tunggu... Guru - Calon Guru Penggerak angkatan ke -7 Kab. Indramayu

Bekerja di SMP NEGERI 2 HAURGEULIS Menyukai hal-hal baru, suka bersepeda

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 3.3 Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pada Murid

29 Mei 2023   09:43 Diperbarui: 29 Mei 2023   10:08 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3  Pengelolaan Program Yang Berdampak Positif Pada Murid (part 1)

Periode 15-20 Mei 2023

Assalamualaikum wr.wb

Salam dan Bahagia

Hallo sobat, jumpa lagi dengan saya Elis Parlisa Rahmawati  dari UPTD SMP Negeri 2 Haurgeulis, Calon Guru Penggerak Angkatan Ke-7 kabupaten Indramayu 

Dalam mengerjakan jurnal refleksi ini  saya menggunakan model refleksi yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenaway, yaitu 4F (Facts, Feelings, Findings, Future). 4F merupakan model refleksi yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenaway. 4F dapat diterjemahkan menjadi 4P.

Fact (Peristiwa)

Modul 3.3 ini adalah modul terakhir yang harus dipelajari dalam rangkaian Pendidikan Guru Penggerak yang dimulai pada tanggal 15 Mei 2023. Modul ini mengajak saya untuk berefleksi. dan melihat kembali perspektif atau cara pandang tentang program yang berdampak positif pada murid. Selama ini, sering sekali kita melihat bahwa program-program sekolah, baik program intra kurikuler, program ko-kurikuler, atau program ekstra kurikuler pengelolaannya hanya menempatkan murid-murid sebagai objek dari program-program tersebut. Mereka memang melakukan, atau menjalankan program-program tersebut, namun banyak yang kesulitan untuk mengambil makna dari pengalaman mereka tersebut karena hanya merasakan keterlibatan  itu sebagai sebuah keharusan untuk terlibat, rutinitas, kewajiban yang harus dijalankan, atau hanya sekedar sebuah kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan. 

Padahal, kita semua tahu bahwa pengambilan makna adalah esensi dari proses belajar itu sendiri. Dalam modul ini saya diajak untuk bereksplorasi bagaimana sesungguhnya kita dapat mendorong student agency dalam pengelolaan program atau kegiatan disekolah.

Pembelajaran dimulai dari Mulai Dari Diri dengan mengajak saya berefleksi terhadap pengalaman belajar saya di masa lalu sewaktu menjadi murid agar dapat  menyimpulkan apa yang dimaksud dengan program yang berdampak pada murid.Dilanjutkan ke Eksplorasi Konsep, pada tahap ini kami belajar merekontruksi pemahaman kami mengenai pemahaman saya tentang kepemimpinan murid (students agency) dan kaitannya dengan Profil Pelajar Pancasila, suara (voice), pilihan (choice), dan kepemilikan (ownership) murid dalam konsep, lingkungan yang mendukung tumbuh kembangnya kepemimpinan murid, pentingnya melibatkan komunitas untuk mendukung tumbuhnya kepemimpinan murid.

Dilanjutkan dengan forum diskusi secara asinkronus dengan rekan-rekan CGP yang lain yaitu berdiskusi tentang sebuah program atau kegiatan sekolah kemudian saling menanggapi tujuannya agar CGP apat menganalisis sejauh mana suara, pilihan dan pemilikan murid dipertimbangkan dalam sebuah contoh program/kegiatan intrakurikuler , kokurikuler, atau ekstrakurikuler sekolah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun