Penyuluhan ini disambut hangat oleh para peserta posyandu beserta kadernya. Kelompok KKN UMD 204 Universitas Jember juga memberikan poster kepada pihak kader posyandu agar ke depannya dapat dimanfaatkan kembali saat penyuluhan. Penyuluhan mengenai kebiasaan buruk oral pada anak dan stunting di posyandu merupakan upaya strategis dalam meningkatkan kesehatan anak secara menyeluruh.
Melalui pemahaman yang lebih baik tentang dampak kebiasaan buruk pada kesehatan gigi dan mulut, serta kaitannya dengan pertumbuhan anak, diharapkan para orang tua, khususnya ibu-ibu yang terlibat aktif di posyandu, dapat lebih waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan  yang diperlukan. Kerja sama yang sinergis antara pihak posyandu, tenaga kesehatan, dan masyarakat luas menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan tujuan ini. Dengan begitu, kita dapat memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan yang lebih baik untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, bebas dari hambatan kesehatan yang dapat dicegah sejak dini. Perubahan kecil dalam perilaku sehari-hari, yang didukung oleh informasi yang akurat dan kesadaran yang meningkat, memiliki potensi untuk menciptakan generasi yang lebih sehat dan kuat di masa depan.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H