Pada senja yang merayu,
Ia mengejar ketenangan dalam dirinya.
Menyatukan diri dengan kecenderungan menunda yang selalu ada.
Kini, Ia akan menjelajahi lautan matematika yang mendalam.
Ia tak pernah merasa sendirian, headset menjadi sahabatnya,
Musik yang menenangkan, serta alarm pengingat setia.
Dengan tekad yang membara, Ia mulai menjelajahi tepi lautan itu.
Namun, ombak keributan datang tak terduga.
Mereka mendekat dengan cepat, seperti badai yang tak terduga.
Suara-suara mereka merasuk ke dalam hatinya.