Mohon tunggu...
Queen Foniks
Queen Foniks Mohon Tunggu... Mahasiswa - Merdeka Menulis

“Menulis dan bercahayalah!” ― Helvy Tiana Rosa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jejak Asa dan Pilar Hidup Anak Jalanan

1 Januari 2024   20:19 Diperbarui: 20 April 2024   12:03 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: id.pinterest/white wolf

Asa, harapan terang menyala dalam dada,Membakar semangat, mendera badai berat,Menyiratkan keyakinan, dalam-dalam merayakan,
Bahwa di ujung jalan, ada cahaya membara.

Oh, anak kecil, tatapanmu penuh rasa sendu.
Mata bening, penuh harapan, menggebu dalam renungan,
Dalam kesunyian, merenung, menghapus pedih hati,
Merintangi jalanan, demi sejumput ilmu nan berarti.

langkah kecilmu di bawah hujan lembut,
menggambarkan bukti perjuangan, tulus ikhlas.
Tangan rapuh, jemari membeku dan kaku,
memegang erat mimpi dalam kotak lusuh nan tua.

Oh, anak kecil,
Di bawah hujan rintik-rintik...
Engkau petikkan gitar harapan,
Nyanyianmu tak harus merdu,
Namun penuh rindu.

Di bawah rintik hujan yang lembut,

Engkau melangkah membawa dahaga yang tak padam,

Engkau menjulangkan asa;

"Aku ingin memegang buku, bukan kertas lusuh.

Aku ingin menunggu bel sekolah, bukan lampu merah.

Aku ingin meraih ilmu dengan segenap hati,.

Aku ingin duduk di bangku sekolah, menari dalam cahaya."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun