Kedua dokter kemudian berhasil mengadakan bersih-bersih kutu rambut dengan program sederhana: gerakan keramas! Komunitas Kata Rata bergerak dengan menyebarkan gagasan berantas kutu rambut melalui sosial media.Â
Dalam dua jam, terdapat respon positif dengan adanya sumbangan langsung kebutuhan paling nyata kala itu: shampoo pembasmi kutu dan sisir serit! Sekaligus untuk 55 penghuni Griya Asih. Bahkan, terdapat donatur dana dan lainnya.Â
Tak disangka, komunitas bisa membelikan handuk bersih dan sprei bersih sehingga membantu panti. Untuk itu, limpah terima kasih bagi para donatur dan sukarelawan. Tanggal 16 Oktober 2022 menjadi hari bersejarah keramas bersama untuk berantas kutu. Berantas Kutu Tahap I
Kini, tak berhenti di situ, para sukarelawan melihat kebutuhan pembersihan tempat tidur, terutama kasur dari telur kutu jahanam yang masih suka meloncat bernaung di rambut beberapa anak di Griya Asih.Â
Segenap sukarelawan berharap dapat mengusir telur-telur kutu di kasur! Bagaimana caranya? Mari, bantu kita temukan cara kita. Kebutuhan dana tentu jadi yang utama.Â
Di bulan November ini, Kata Rata membantu dokter dan segenap sukarelawan "Berantas Kutu" ini untuk menggalang dana. Segera setelah dana untuk membersihkan kasur atau menggantinya terkumpul, Kata Rata beraksi untuk musnahkan jejak para kutu jahanam di Griya Asih.
Mari kita ubah kutu rambut jadi kutu buku!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H