Ini tentu bagi orang yang memiliki musuh, pesaing atau orang yang tidak disenanginya. Ketika seseorang mulai merasa tidak nyaman, keberadaannya di lingkungan sosial terancam atau ada yang lebih baik darinya, mereka biasanya mulai menyebarkan berita – berita (meskipun belum bisa dipastikan kebenaran beritanya) mengenai musuh atau orang yang tidak disukainya tersebut.
5. Membuktikan Pendapat.
Ketika seseorang terlibat argumentasi dengan orang lain atau bentrokan pendapat dan merasa harga dirinya akan jatuh jika argumentasinya kalah, maka seseorang tersebut akan mulai mengarang cerita dan bergosip sebagai tameng agar argumentasinya benar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H