*Menemukan Keseimbangan Hidup Sehat di Era Media Sosial*
Tahukah kamu? Dunia digital telah merubah cara kita berinteraksi dan mengakses informasi. Media sosial, menawarkan beragam manfaat, mulai dari memperluas jaringan hingga mendapatkan berita terkini. Namun, sering tidak kita sadari, bahwa dibalik berbagai kemudahan yang ditawarkan. Mengandung potensi bahaya yang dapat  mengancam kesehatan mental kita, khususnya bagi generasi muda.
Penggunaan media sosial yang berlebih-lebihan seringkali berdampak peningkatan Axienty (Kecemasan) depresi, dan hilangnya jati diri. Tekanan untuk selalu ingin tampil sempurna, juga dibarengi paparan konten negatif seperti Cyber bullying. Hal Ini dapat menimbulkan dampak psikologis yang serius.
Untuk membangun keseimbangan kita dalam penggunaan media sosial itu sangat penting. Jangan sampai paparan konten yang ada di media sosial menguasai seluruh waktu kita, sampai kita lupa pada kepentingan kita sendiri. Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang positif di Dunia nyata, seperti berolahraga, bertemu teman, keluarga, menikmati alam. Dan hal ini juga diperlukan kita menentukan target hidup kita.
Selain itu, kita juga harus menghindari kebiasaan seperti menggunakan media sosial sambil makan, bekerja, belajar. Pentingnya menentukan dan membuat jadwal atau target waktu dalam menggunakan media sosial setiap hari. Fokuslah pada satu aktivitas yang kamu kerjakan agar dapat menghindari stres atau gangguan psikologis yang serius.
Dengan kita menyadari dampak positif dan negatif menggunakan media sosial yang berlebih-lebihan, serta kita dapat menerapkan strategi dalam menggunakan sosial media dengan bijak, kita akan dapat membangun keseimbangan yang sehat dan menikmati manfaat media sosial tanpa harus mengorbankan kesehatan mental kita.
Penulis : Misra
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H