Semarang, 26 September 2024 - Di panggung GEMASTIK 2024, yang digelar di Universitas Negeri Semarang, kisah mereka ditulis dengan tinta kebanggaan.
GEMASTIK, atau Pagelaran Mahasiswa Nasional bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, kali ini mengambil tema "TIK untuk Peningkatan Pelayanan Publik Menuju Masyarakat Indonesia yang Sejahtera." Sebuah ajakan untuk menciptakan negeri yang lebih baik melalui kecanggihan teknologi, ajang ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi adalah sebuah panggilan bagi para pemuda untuk ikut merajut masa depan bangsa.
Di antara ribuan insan cendekia dari berbagai penjuru Indonesia, empat tim dari Telkom University berhasil mencatatkan namanya di puncak. Mereka, yang terdiri dari berbagai divisi, bak prajurit yang dikirim ke medan laga, masing-masing membawa harapan dan impian besar. Empat tim ini meraih prestasi di empat divisi yang berbeda, yakni Pengembangan Perangkat Lunak, Pengembangan Aplikasi Permainan, Penambangan Data, dan Kota Cerdas.
Di Divisi Pengembangan Perangkat Lunak, Tim Wani Debug, yang terdiri dari tiga mahasiswa, bersinar dengan semangat tak kenal menyerah. Muhammad Emirsyah Makarim dari S1 Informatika, bersama Indra Mahesa dan Reinhard Efraim Situmeang dari S1 Rekayasa Perangkat Lunak, seolah melukis prestasi dengan dedikasi. Didampingi oleh Dr. Mira Kania Sabariah, S.T., M.T., mereka meraih juara 2, sebuah bukti bahwa kerja keras dan bimbingan penuh kasih tak pernah sia-sia.
Di lain sudut, Tim The Hoop dari Divisi Pengembangan Aplikasi Permainan, berdiri tegak di podium juara 2. Tiga mahasiswa dari D4 Teknologi Rekayasa Multimedia - Muhammad Irhaz Wijaksana, Hasbi Habiburrahman, dan Stefanus Sandy -- adalah para kreator yang menghidupkan dunia permainan dengan imajinasi tanpa batas. Mereka, yang dibimbing oleh Rio Korio Utoro, S. Kom, M.T., tak hanya bermain dengan kode, tapi juga dengan mimpi.
Sementara itu, di Divisi Penambangan Data, Tim Barudak Bojongsoang membuktikan bahwa mereka tak kalah hebat. Akmal Muzakki Bakir, Muhammad Sya'bani Falif, dan Muhammad Zaki Rabbani, yang berasal dari S1 Data Sains, menyusuri tumpukan data bak penambang mencari emas. Dengan bimbingan dari Dr. Gamma Kosala, S.Si., mereka menggenggam juara 3, membawa pulang kebanggaan yang tak ternilai.
Tak ketinggalan, Tim 3Javier dari Divisi Kota Cerdas turut menyumbangkan prestasi. Caecarryo Bagus Dewanata, Sayid Rayhan Mulachela, dan Hamdan Azani dari S1 Informatika, dibimbing oleh Dr. Gamma Kosala, S.Si., berhasil meraih juara harapan. Walau langkah mereka tak sampai di puncak, namun kerja keras mereka adalah kisah yang tak boleh dilupakan, seperti api kecil yang suatu hari akan menyala lebih terang.
GEMASTIK 2024 adalah saksi bisu dari perjuangan, pengorbanan, dan mimpi besar para mahasiswa ini. Dalam setiap detik kompetisi, mereka tak hanya berjuang untuk meraih medali, tetapi juga untuk menghidupkan harapan akan masa depan Indonesia yang lebih cemerlang. Karena, pada akhirnya, mereka adalah para pelukis masa depan, dengan pena teknologi dan kanvas harapan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H