Yakin Mau Kerja Sambil Kuliah?

Pendidikan menjadi salah satu aspek penting dalam hidup manusia. Bahkan orang terkesan berlomba-lomba untuk mengeyam pendidikan setinggi mungkin, termasuk kalangan yang sudah bekerja dan yang berumah tangga. 

Institusi pendidikan tinggi juga membuat program perkuliahan khusus untuk calon mahasiswa yang sudah bekerja misalnya dengan mengadakan perkuliahan setelah jam kerja, pada akhir pekan, dan membuat perkuliahan dengan sistem online. Tetunya tidak ada salahnya jika banyak orang yang sudah bekerja ingin belajar lagi. 

Namun, ada baiknya mempertimbangkan beberapa hal karena bekerja sambil kuliah tidaklah mudah. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan.

1. Tujuan

Kita harus mempunyai tujuan yang jelas saat melakukan sesuatu termasuk untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Ada yang kuliah lagi karena untuk mendukung karir agar mendapat gaji yang lebih baik, tugas dari tempat kerja, tuntutan keluarga, dan lain sebagainya. 

Beberapa teman saya bahkan secara terang-terangan mengatakan bahwa jika tidak menunjang karir, lebih baik tidak kuliah lagi karena hanya akan menambah beban hidup. Jadi, apapun tujuan kita, pastikan hal tersebut dapat memotivasi kita nantinya saat mengalami tantangan ketika harus bekerja sambil kuliah. Tujuan yang jelas dan tekad yang tinggi akan membuat kita bertahan hingga akhir perkuliahan.

2. Biaya

Untuk menjutkan kuliah ke jenjang yang lebih tinggi, tentu ada biaya yang harus dibayar. Saat kuliah, biaya yang dikeluarkan tidak hanya membayar uang kuliah tiap bulan tetapi juga ongkos transportasi, konsumsi, buku, modul, dan lainnya. Kita harus mempertimbangkan biaya -biaya tersebut, sehingga kita dapat terus membiayai kebutuhan sehari-hari juga kewajiban-kewajiban lain yang harus dibereskan. 

Jangan sampai ada pos-pos keuangan yang tidak terpenuhi atau biaya kuliah terbengkalai karena kurangnya pertimbangan dan salah mengelola keuangan. Ada baiknya kita melihat peluang-peluang yang meringankan pembiaayaan kuliah, seperti mencari beasiswa dari lembaga tertentu termasuk dari tempat kita bekerja.

3. Waktu

Ketika menjadi seorang pegawai tentu waktu kita untuk melakukan hal-hal lainnya tidaklah banyak. Apalagi untuk yang sudah berumah tangga. Untuk itu, kita harus mempertimbangkan waktu yang kita punya.