1% Guru yang Lulus Tes Onlne

99% Peserta Sertifikasi Guru Portofolio Gagal

Semarang, CyberNews. Sebanyak 99% peserta atau 1.309 guru gagal atau tidak lulus dalam melakukan tes awal sertifikasi portofolio yang dilakukan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas). Dari 1.323 guru yang mengikuti tes awal melalui sistem online, hanya 14 guru yang lulus dan bisa dinilai berkas portofolionya.

Koordinator Data Informasi Sertifikasi Guru Panitia Pusat Prof Wahyu Hardiyanto mengungkapkan, ketidaklulusan tersebut karena para pendidik tersebut tidak bisa memenuhi ketentuan nilai yang disyaratkan.

''Sesuai ketentuan, para peserta harus bisa menyelesaikan 75% soal tes awal dalam bentuk pilihan ganda dengan waktu 100 menit untuk materi eksakta dan non eksakta serta pedagogik. Kalau itu tidak terpenuhi, maka dianggap gagal untuk mengikuti penilaian berikutnya,'' jelasnya saat dihubungi, Rabu (27/6).

Tes awal sertifikasi guru jalur portofolio baru diselenggarakan tahun 2011 ini, langkah tersebut dapat dipilih guru jika tidak menghendaki ikut jalur Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG). Namun, mekanisme sertifikasi jalur portofolio pada tahun ini memang berbeda dibandingkan sebelumnya.

Pasalnya, kalau dulu hanya berkas portofolionya saja yang dinilai dan mayoritas guru lulus, karena berkas-berkas tersebut bisa saja dimanipulasi. Akan tetapi, tahun ini seleksi dilakukan lebih ketat dengan pelaksanaan tes awal untuk menilai kompetensi pendidik yang sebenarnya.

Tercatat berdasarkan data tim pelaksana konsorsium sertifikasi guru panitia pusat. Sebanyak 14 pendidik yang lulus pada tes awal sertifikasi jalur portofolio diantaranya, dari Rayon 12 Universitas Negeri Semarang (4 orang), Rayon 41-Universitas Muhammadiyah Surakarta (2 orang), Rayon 39-IKIP PGRI Semarang (satu orang), Rayon 36-Universitas Siliwangi Tasikmalaya (satu orang).

Kemudian, Rayon 32-Universitas Muslim Nusantara Medan (satu orang), Rayon 21-Universitas Pendidikan Ganesha Bali (satu orang), Rayon 11-Universitas Negeri Yogyakarta (satu orang), Rayon 7-Universitas Lampung (satu orang), dan Rayon 6-Universitas Negeri Padang (2 orang).

Wahyu menambahkan, bagi yang tidak lulus pada jalur portofolio tersebut otomatis harus mengikuti sertifikasi jalur PLPG di masing-masing rayon atau Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Sementara yang lulus, berkas portofolio yang merupakan track record para guru tersebut akan dinilai.

( Anggun Puspita / CN27 / JBSM )

Tambahan : Peserta Sertiifkasi guru tahun 2011 semuanya seluruh indonesia adalah 300.000 orang, dan 1300 an bersedia mengikuti Tes On line.

Sumber dari : http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2011/07/27/92121/99-Peserta-Sertifikasi-Guru-Portofolio-Gagal-