Mohon tunggu...
iin indah
iin indah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sahabat

19 Februari 2016   19:51 Diperbarui: 19 Februari 2016   20:43 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jika embun pagi mengering usai mentari pergi

Takan terjadi kisah itu pada persahabatan ini

Bahagia bersama dalam canda tawa terkadang hiasan

tangisan menjadi bingkai cerita kita

Sahabat...

Kau seperti bayangan dalam teriknya matahari

Walau sengatan terik kau tetap setia menemani

Aku bahagia ketika kita terikat dalam eratnya tali persahabatan ini

Hingga kita bertemu kembali dalam ridho-Nya

sang illahi disurga nan abadi...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun