“Skripsi” mungkin sudah terdengar tidak asing lagi bagi para mahasiswa, karena itu merupakan tugas akademik yang di anggp tugas paling menyeramkan. Skripsi, apa sih itu?
Skripsi adalah suatu istilah yang di gunakan di indoneisa untuk mengilustrasikan suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian S1 yang membahas suatu permasalahan atau fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku.
Menyusun sebuah skripsi, dalam pembuatan skripsi para mahasisawa akan ada dospem yaitu dosen pembimbing skripsi yang tugasnya untuk mengarahakan mahasiswa yang melakuakan penulisan skripsi supaya benar dan sesuai, karena nantinya hasil skripsi mahasisawa akan dipresentasikan dan diuji, karena itu dosen pembimbing memilki peran penting dalam pembuatan skripsi mahasisawa. Lalu apa sih sebenarnya yang membuat para mahasiawa was-was dengan adanya skripsi…??
Biasanya penyebab para mahasiswa itu takut dengan akan skripsi yaitu terkendala judul, persoalan pembimbing, takut kepada teman, memaksa dengan tema yang harus sempurna, merasa sulit dan putus asa, dan menunda-nunda untuk mengerjakannya.
Banyak juga mahasiswa yang masih kesulitan menyelesaikan skripsi, bahkan ada juga mahasiswa yang sampai-sampai tidak melanjutkan studinya dikarenakan tugas akhir atau skripsinya ini.
Namun, perlu kalian ingat bahwa banyak juga mahasisawa yang menyelesaikan skripsinya dengan sukses, hal itu tentunya harus membuat kita mengambil hikmahnya. Lalu bagaimana cara menghadapi rasa takut akan datangnya tugas akhir atau skripsi. Apa saja yang harus kamu lakukan ?
1. Cari topik Yang Membuat Kamu Tertarik
2. Cari Teman Yang sama sama mengerjakan skripsi
