Unit-unit operasi menetapkan target-target seperti jumlah mesin per jenis mesin, jumlah konsumen per wilayah, ketepatan waktu pengiriman, waktu respons jasa, dan kepuasan konsumen. Pengukuran-pengukuran ini menggabungkan target operasional dan keuangan, menggunakan ROA dan statistik operasional sebagai alat pengukur. Masing-masing unit operasi berusaha memenuhi keinginan konsumen dengan target yang mereka desain.
Manajemen menghubungkan pengukuran pertumbuhan dan keuntungan dengan ekonomi bisnis unit, sementara pengukuran operasional berfokus pada kinerja berdasarkan tolok ukur berkelas dunia. Konsep-konsep terkait kualitas membantu dalam merencanakan dan mengendalikan proses untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Elemen-elemen kunci yang membuat sistem ini bekerja secara efektif adalah:
Sistem Perencanaan
Xerox mengembangkan rencana tahunan dan jangka panjang untuk perusahaan, yang kemudian dikonsolidasikan ke dalam satu rencana tunggal yang memadu operasi perusahaan.
Sistem Pengukuran Kinerja
Xerox menggunakan berbagai metrik untuk mengukur kinerja, termasuk ukuran keuangan dana non-keuangan. metrik ini digunakan untuk mengevaluasi kemajuan perusahaan terhadap tujuannya.
Sistem Penghargaan
Xerox memiliki sistem penghargaan yang terkait dengan kinerja. Karyawan diberi penghargaan atas pencapaian tujuan mereka dan berkontribusi pada kesuksesan perusahaan.
Sistem Informasi
Xerox memiliki sistem informasi yang memberikan informasi yang tepat waktu dan akurat kepada para manajer tentang kinerja perusahaan. informasi ini digunakan untuk membuat keputusan dan mengambil tindakan korektif bila diperlukan.