Mohon tunggu...
Elfina D Rahmawati
Elfina D Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Malang

PMM UMM 78 GELOMBANG 5 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

PMM UMM 78 Turun Tangan Membantu Kegiatan di Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Gunung Harta di Kota Batu

24 Juni 2021   14:00 Diperbarui: 24 Juni 2021   14:03 467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokasi GAPOKTAN Gunung Harta (Dok. Pribadi)

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melakukan program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) bertajuk "Bhaktiku Negeri" di Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Gunung Harta yang terletak di Dusun wonorejo, Desa Tulungrejo, Kec. Bumiaji, Kota Batu. Kegiatan ini dilaksanakan oleh kelompok 78 gelombang 5 yang terdiri dari 2 mahasiswa dan 3 mahasiswi UMM dari Fakultas Pertanian Peternakan, Jurusan Peternakan yang beranggotakan Elfina Dwi Rahmawati, Fali Haturrohmah, Naufal Alfanda Widodo, Hasbi Rosikhul Ilmy dan dari Fakultas Ilmu Politik dan Sosial, Jurusan Sosiologi beranggotakan Firdhausi Fidia Ningrum. Kelompok PMM UMM 78 didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Lailatul Mauludiyah, S.S., M.Pd.I  dari Fakultas Agama Islam.


Kegiatan Membersihkan Kandang Kelompok Tani Gunung Harta (Dok. Pribadi)
Kegiatan Membersihkan Kandang Kelompok Tani Gunung Harta (Dok. Pribadi)
Kegiatan Membersihkan Kandang Kelompok Tani Gunung Harta (Dok. Pribadi)
Kegiatan Membersihkan Kandang Kelompok Tani Gunung Harta (Dok. Pribadi)

Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa (15/06), yaitu Kegiatan kerja bakti di kandang kelompok tani Gunung Harta. Program ini dilaksanakan guna untuk tetap menjaga kebersihan kandang kelompok tani Gunung Harta atau biasanya warga menyebutnya dengan kandang komunal yang dapat berdampak pada hewan ternak berupa sapi perah, terdapat kurang lebih 50 ekor sapi perah yang berada di dalam kandang komunal atau biasanya disebut dengan kandang Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Gunung Harta. Kegiatan yang dilaksanakan berupa membersihkan area kandang bagian dalam seperti membersihkan kotoran sapi, membersihkan area pakan ternak untuk menghindari kontaminasi pakan dengan penyakit yang dapat membahayakan ternak.  

Penyakit yang sering menyerang ternak sapi perah pada kandang kelompok tani Gunung Harta adalah penyakit mastitis. Mastitis merupakan penyakit radang pada ambing sapi bagian dalam diakibatkan oleh mikroorganisme yang masuk dari luar, sehingga kegiatan membersihkan kandang tersebut sangat perlu dilakukan untuk mencegah dan mengurangi penyakit mastitis agar tidak semakin menyebar ke ternak yang lain. Penyakit tersebut sangat berbahaya bagi ternak karena dapat mengurangi produksi susu yang telah dihasilkan. Membutuhkan kesadaran warga dalam hal kebersihan kandang tidak hanya dilakukan di dalam saja namun bagian luar dan sekitar juga perlu diperhatikan agar tidak membawa mikroorganisme dari luar yang dapat menyerang ternak tersebut.


Pemeriksaan Kesehatan Hewan Ternak (Dok. Pribadi)
Pemeriksaan Kesehatan Hewan Ternak (Dok. Pribadi)

Berselang dua hari dilaksanakan pemeriksaan kesehatan pada ternak. Pemeriksaan kesehatan tersebut dilakukan bersama Drh. Kirun, pemeriksaan ini guna untuk memeriksa salah satu ternak yang ada di kandang kelompok tani terserang infeksi kaki busuk (Foot Rot), infeksi tersebut terjadi peradangan pada daerah kulit bagian atas kuku. Ketika ternak sapi terinfeksi kuku busuk maka mengalami kesulitan berjalan bahkan sampai tidak mampu berdiri. Kaki busuk (Foot Rot) biasanya disebebkan oleh keadaan yang lembab atau basah dan berlumpur sehingga dapat menimbulkan titik-titik tusukan masuknya bakteri. Pemeriksaan ini sangatlah penting untuk segera dilaksanakan karena membahayakan ternak dan dapat berakibat fatal, sapi dapat dipindahkan ke tempat yang lebih kering agar pembusukan tidak semakin menyebar. Penanganan lainnya dapat dilakukan memberikan penyuntikan analgesic dan antipiretik, serta vitamin B kompleks, untuk pemeliharaan sebaiknya diberikan alas kaki/ karpet untuk pencegahan infeksi kuku busuk (Foot Rot).

Pembersihan kuku dan kaki serta pemeriksaan kesehatan dapat memberikan gambaran tentang tingkat keparahan pembusukan pada kuku. Dalam kasus ringan tertentu, terapi antibiotic topical dapat digunakan. Tapi, pada kasus yang lebih parah, protocol terapi antibiotic sistemik mungkin diperlukan.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun