Mohon tunggu...
elfina
elfina Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Ahmad Dahlan

'19

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Communication Challenges in Post Pancemic, Communication as the Energy for Adaptive Society

24 Maret 2021   14:15 Diperbarui: 24 Maret 2021   14:20 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Jogjakarta Communication Conference (JCC) kembali diselenggarakan pada hai Kamis dan Jumat (18-19/03/2021). Jogjakarta Communication Conference (JCC) adalah event tahunan yang bergerak dalam bidang Ilmu Komunikasi. Jogjakarta Communication Conference sendiri sudah terselenggara sebanyak 3 kali, dan pada tahun ini tema yang diangkat adalah "Communication Challengen In Post Pandemic".

Jogjakarta Communication Conference (JCC) tahun ini diselenggarakan oleh Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan yang berkolaborasi dengan Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan didukung oleh Asosiasi Pendidikan Ilmu Komunikasi Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (APIK PTMA), Asosiasi Perguruan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) Korwil Jawa Tengah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan berbagai perguruan tinggi yang menjadi co-host baik dari dalam maupun luar negeri. Dalam Jogjakarta Communication Conference (JCC)  terdapat beberapa pembicara yaitu Prof. Xi Zhuang (Nanjing Normal University, China), Dr. GM Naido (University of Zululand, Afrika Selatan), Dr. Andy Fuller (Utrech University, Belanda), Chi Wang, Ph.D., (Matej Bei University in Banska Bystrica, Slovakia), Prof. Hermin Indah Wahyuni (Universitas Gadjah Mada, Indonesia), dan Taufiqur Rahman, Ph.D., (Universitas Muhammadiyah Yogyakarta).

Salah seorang pembicara dalam konferensi tersebut, Prof. Dr.phil Hermin Indah Wahyuni (Universitas Gadjah Mada, Indonesia) menyampaikan bahwa "Jika kita berbicara tentang peran ideal media, sebenarnya dalam masyarakat modern kita berharap media menjadi pemerhati masyarakat, media harus menjaga logikanya dalam menghadapi masa-masa krisis dan mendampingi masyarakat untuk keluar dari masa-masa sulit. Tantangan bagi indonesia tidaklah mudah karena sistem komunikasi publik yang lemah, serta dominasi media baru khususnya media sosial yang cenderung sangat terbuka dengan berbagai informasi yang tidak akurat."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun