Bulan Ramadan ibarat sebuah kawah candradimuka. Di mana sebulan penuh kita akan diuji, ditempa, dilatih, serta dididik untuk menjadi insan bertawakal yang lebih baik.
Puasa tidak sekadar menahan lapar dan haus. Namun mencakup juga bagaimana cara mengendalikan diri dari hawa napsu, menjaga toleransi, serta menghindari perbuatan buruk yang bisa menghapus pahala selama menjalani ibadah puasa.
Bulan Ramadan juga merupakan bulan penyucian jiwa. Sebab bisa jadi selama 11 bulan yang terlewati kita telah melakukan banyak dosa dan kesalahan.
Nah, di bulan penuh berkah inilah kesempatan untuk memperbaiki diri dan memohon ampunan itu terbentang lebar.
Tentu kita tidak akan menyia-nyiakan kesempatan emas ini. Kesempatan untuk berlomba-lomba berbuat kebajikan.
Meneladani Sifat-Sifat Terpuji Rasulullah.
Bicara soal berbuat kebajikan, siapakah sosok yang patut kita teladani?
Yup, betul sekali. Siapa lagi kalau bukan Baginda Rasul.
Sebab sebaik-baik suri tauladan hanyalah Rasulullah SAW.