Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lelaki Itu Telah Melukis Aku, Seorang Perempuan

2 September 2020   06:21 Diperbarui: 2 September 2020   06:37 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: demanddrawing.com

Lelaki itu telah melukis aku, seorang perempuan. Dalam sketsa dan nadi yang terputus. 

Rambutku tergerai mati. Senyumku stagnan. Napasku jeda.

Lelaki itu telah melukis aku, seorang perempuan. Yang diam menyerupai arca. Tanpa suara. Tanpa kata-kata.

Dan, lelaki itu terus saja melukis aku, seorang perempuan. Sembari tak henti bergumam, "Mata perempuan mati ini bicara padaku. Karena di sini cinta tak akan tenggelam. Karena di sini hasrat tak akan dicium."

Ya. Kuberitahu kepadamu. Suatu hari lelaki itu berhasil melukis aku, seorang perempuan. Dengan tatap mata yang berkisah begitu banyak. Kepadanya. Tanpa titik, tanpa koma.

***

Malang, 02 September 2020

Lilik Fatimah Azzahra

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun