Ketika pagi kaubuka jendela kamar lebar-lebar. Memandang ke arah luar, menikmati indahnya warna-warni geliat dunia, kuharap yang pertama kali mencuri perhatianmu adalah aku. Perempuan yang menjelma sekuntum Mawar. Yang piawai menyembunyikan rindu di antara duri-duri tajam yang membelukar.
Ketika siang kaurentang kedua tangan perkasamu. Merengkuh angan dan ingin yang kadang tidak sejalan dengan arah mata angin. Kumau yang pertama kali kauingat adalah aku. Perempuan yang merupa setangkai bunga Soka. Yang berputik dan bermahkota sangat indah. Simbol ketegaran hati seorang wanita.
Ketika senja kautidurkan penatmu di atas pembaringan mimpi-mimpi. Melupakan sejenak carut marut isi dunia hari ini. Kumohon yang pertama kali kaukenang adalah aku. Perempuan yang menitis pada setangkai bunga Matahari. Bunga kesayangan para dewa dewi. Lambang pengabdian dan kesetiaan seorang kekasih. Yang berjanji tak akan pernah berhenti mencintai.
***
Malang, 20 Juni 2019
Lilik Fatimah Azzahra