Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Aku Melihat

30 Oktober 2018   08:02 Diperbarui: 30 Oktober 2018   08:06 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber:weheartit.com

aku melihat
bocah-bocah berlarian
merindukan bermain layang-layang
di tanah lapang
yang hilang
tergusur oleh tirani peradaban 

aku melihat
anak-anak ayam rindu mematuki
sisa-sisa nasi
bukan keping-keping hati yang berserak
milik tuannya
yang terkoyak tanpa bentuk tanpa rupa

aku melihat
anak-anak harimau mencakar-cakar udara
lalu beralih mencabik tubuh sendiri
sebab surga mereka telah musnah
berganti neraka yang dipenuhsesaki
oleh aroma angkara dan ambisi

aku melihat
kita memiliki begitu banyak wajah
di antaranya
ekspresi pura-pura tuk menipu kewarasan nurani

***

Malang, 30 Oktober 2018

Lilik Fatimah Azzahra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun