Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kau Ingin Aku Menjadi Elang atau Merpati?

18 Oktober 2018   07:19 Diperbarui: 18 Oktober 2018   07:20 866
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber:www.dutang.com

Kau pernah melihatku. Dari jauh. Saat aku menampak sebagai burung Elang. Tapi sebentar kemudian kau terperangah. Ketika aku mengubah diri. Menjadi seekor Merpati.

Saat menjelma Elang, wajahku garang. Segala yang ada di hadapan kuterjang. Dengan sayap-sayap yang lebar bagai kipas. Serta paruh yang tajam mengandung upas. Aku siap melibas. Terutama pada hal-hal yang berbau ketidakadilan. Aku bisa menjadi pembunuh sadis tak berperasaan.

Namun saat aku merupa Merpati. Tatapku lembut penuh kasih. Sayap-sayapku hangat mengayomi. Terutama bagi pemilik cinta yang teraniaya. Aku siap menjadi pelindungnya.

Sekarang. Aku berdiri di hadapanmu. Kau selami saja kedua mataku. Temukan rasa yang sesungguhnya, di antara keduanya. Lalu pilih mana yang engkau suka.

Pada mata burung Elang. Aku menyimpan begitu banyak luka. Juga airmata. Yang dibubuhi serpihan garam bercampur cuka. Kau tak akan sanggup menghiburnya. Bisa-bisa kau ikut tenggelam. Lalu mati sia-sia dalam peluk kubangan.

Pada mata burung Merpati. Aku menyimpan perih yang banyak ditumbuhi onak duri. Kau tak akan mampu mencabuti. Aku khawatir engkau akan terluka. Lalu menyerah. Lalu pergi jauh. Lalu tak pernah kembali lagi. Lalu...

Ah, di hadapanmu. Kepalaku terlalu banyak dipenuhi kata Lalu. 

Tiba-tiba saja, aku tak ingin menjadi keduanya

***

Malang, 18 Oktober 2018

Lilik Fatimah Azzahra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun