Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Jangan Biarkan Cinta Pergi

6 April 2017   08:07 Diperbarui: 6 April 2017   08:24 1057
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Padamu, yang telah dinamai Ibu. Cinta tak akan pernah pergi. Walau seribu luka, sejuta nestapa, nyatakan dalam kisah, cinta kan tetap bersemayam di lekuk hati.

Padamu, yang telah disebut Ayah. Cinta kan selalu ada. Di sana. Di hati yang perkasa, di jiwa yang sembada, nyatakan dalam cerita, cintamu adalah samudera.

Padamu, si buah hati. Cinta tak diragukan lagi. Semua tercurah untukmu. Nyatakan dalam sejarah, tak ada kasih yang ingin menjauh darimu. Di hadapmu, perih adalah pelangi. Air mata adalah telaga.

Padamu, yang menyatakan diri sebagai kekasih. Jangan biarkan cinta berlalu pergi. Kau bisa halangi ia--- dengan senyummu. Nyatakan dalam rangkai puisi, atau warita balada. Karena pemilik cinta sejati tak akan pernah berpikir tuk saling bertukar luka.  

Padamu, yang telah berpeluk bumi. Jangan sekali-sekali membunuh cinta. Jikalau kau tak bisa disebut Ibu, Ayah, buah hati, ataupun kekasih, setidaknya kau masih bisa mentasbihkan diri--- sebagai hamba.

***

Malang, 06 April 2017

Lilik Fatimah Azzahra

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun