Mohon tunggu...
IDRIS ELRUMI
IDRIS ELRUMI Mohon Tunggu... Full Time Blogger - PENDIDIK

Belajar mengembangkan literasi dan menyalurkan hobi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ibu, Cahaya Hidupku

20 November 2024   22:57 Diperbarui: 21 November 2024   01:34 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di ujung pagi yang berembun,  
Kau bangunkan dunia tanpa keluh,  
Dengan senyummu yang tak pernah pudar,  
Kau lukis hariku dengan kasih yang syahdu.

Di balik tanganmu yang telah bekerja,  
Terdapat seribu cerita,  
Tentang pengorbanan tanpa suara,  
Dan cinta yang tak pernah henti, selamanya.

Ketika badai menerpa jiwa,  
Kau hadir sebagai pelindung,  
Dengan doa dan harapanmu,  
Satu pelukanmu, menghapuskan ragu.

Ibu, kau adalah bintang di malam kelam,  
Cahaya yang takkan pernah padam,  
Dalam setiap langkahku mengejar mimpi,  
Kau adalah inspirasi yang membimbing hati.

Di setiap detik yang berlalu,  
Aku belajar dari ketulusanmu,  
Menjadi lebih kuat dan berani,  
Melangkah di dunia yang penuh misteri.

Terima kasih, Ibu, untuk segalanya,  
Untuk cinta, kesabaran, dan bimbinganmu,  
Semoga setiap harapmu terwujud indah,  
Dalam dekapan kasih yang takkan pernah pudar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun