Mohon tunggu...
ziza el faizah
ziza el faizah Mohon Tunggu... -

hanya seorang faqirah yang awam

Selanjutnya

Tutup

Politik

Beja-beji Caleg dalam Kartu Suara

6 April 2014   15:02 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:00 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tinggal menghitung waktu untuk merayakan pesta demokrasi di Indonesia dengan diawali pemilihan anggota legislatif pada tanggal 9 April 2014 mendatang. Pesta yang diadakan setiap 5 tahun sekali ini, diharapkan menghasilkan pemimpin-pemimpin yang amanah, adil dan punya rasa nasionalisme yang tinggi. Juga memiliki mimpi, cita-cita atau yang dikenal dengan istilah visi dan misi untuk kejayaan bangsa Indonesia dan kesejahteraan serta kemakmuran seluruh rakyat Indonesia kedepan.

Model kartu suara untuk pesta demokrasi kali ini pun berbeda dengan tahun-tahun yang lalu, jika tahun lalu dalam kartu suara ada nama, gambar dan nomor urut partai juga ada nama dan foto serta nomor urut Caleg, namun tahun ini tidak lagi menampilkan foto para kandidat calon anggota legislatif hanya gambar partai beserta nomor urutnya serta nama caleg berdasarkan nomor urut.

Perubahan dalam kartu suara tersebut akan berdampak besar bagi partai. Dan hasilnya pun beja-beji (untung-untungan), mengingat sebagian besar rakyat Indonesia adalah masyarakat arus bawah, dimana banyak diantara mereka yang sudah tua, juga banyak yang tidak bisa membaca dan menulis, sehingga bisa saja mereka asal coblos, lain lagi jika dalam kartu suara tertera foto para kandidat caleg akan lebih muda bagi mereka untuk mengenali caleg yang sudah pernah ditemuinya dan kemungkinan kekeliruan dalam mencoblos sangatlah kecil karena sudah tahu siapa orang yang ingin dipilihnya.

Agar para caleg dari masing-masing partai tidak merasa dirugikan dan menunggu nasib yang membawa beja-beji, akan lebih baik jika masing-masing kandidat Calon Anggota legislatif entah melalui tim pemenangnya atau membentuk tim khusus untuk memberikan pengarahan dan pelatihan kepada masyarakat terutama masyarakat arus bawah dimana letak partai dan nama caleg yang akan mereka coblos.

Kita lihat saja nanti, partai mana yang beruntung pada pileg kali ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun