Pekan ke-12, para pencinta Liga Primer Inggris akan disuguhkan laga super akbar atau The Real Big Match minggu ini. Pemuncak klasemen sementara, The Reds Liverpool akan menjamu tamunya yang duduk di posisi dua klasemen sementara, yakni juara bertahan tahun lalu, Manchester City, di Stadion Anfield.
Pertandingan yang akan dilangsungkan nanti malam (10/11), tentunya amat krusial bagi kedua tim.
Bagi Liverpool yang kini mengoleksi 31 poin dari 11 pertandingan atau unggul enam poin dari calon lawannya ini jelas harus memenangkan laga agar semakin nyaman nangkring di posisi puncak. Pasukan You"ll Never Walk Alone ini akan semakin unggul jauh, atau selisih sembilan poin, andai mampu mengalahkan anak asuh Pep Guardiola nanti malam.
Sementara bagi Manchester City, pertandingan lawan The Reds Liverpool ini tentunya akan menjadi kesempatan baik untuk bisa memangkas jarak. Karena jika itu mampu dilakukan, berarti selisih kedua tim hanya terpaut tiga poin. Ini artinya, persaingan perburuan gelar juara Liga Primer Inggris akan semakin seru dan ketat.
Dengan melihat kepentingan kedua tim yang sama-sama ngotot ingin meraih kemenangan, diperkirakan jalannya pertandingan akan berjalan sengit. Adu serang akan silih berganti karena karakter kedua tim ini adalah tipikal menyerang. Bukan permainan pragmatis seperti yang sering diperagakan oleh beberapa tim yang ada Liga Primer saat ini.
Kedua tim tentunya akan mencoba dan menurukan amunisi terbaiknya. Meski dalam hal ini, pasukan Jurgen Klopp sedikit diuntungkan dengan kebugaran beberapa pemanin kucinya. Karena, pada pertandingan tengah pekan saat membungkam KRC Genk, pelatih asal Jerman ini mengistirahatkan beberapa pilarnya. Jadi bisa dipastikan trio Firmansah (Firminho, Sadio Mane dan Mohamad Salah) akan bermain sejak kick off pertama. Ketiga pilar ini adalah mesin gol Lipervool dalam dua tahun terakhir.
Sedangkan di kubu tamu, pelatih asal Spanyol tentunya harus memutar otak lebih keras. Pasalnya, penjaga gawang utamanya diragukan tampil akibat cidera saat melawan Atalanta di liga Champion, tengah pekan lalu. Belum lagi City tidak bisa diperkuat gelandang lincah asal Spanyol, David Silva karena cidera otot paha dan winger muda asal Jerman, Leroy Sane akibat cidera lutut parah.
Kendati demikian, pertandingan dua tim pemuncak klasemen sementara liga Ingris ini akan tetap sengit, mengingat City memiliki kedalaman skuad yang bagus.
Kelincahan Raheem Sterling dan kengototan Sergio Arguero di lini depan masih bisa disokong oleh keakuratan umpan Kevin De Bruyne, Bernado Silva, Gundogan atau Riyad Mahrez di lini tengah. Sedangkan lini belakang City akan tetap dipercayakan pada Kyle Walker, Stones, Otamendy dan Fernandinho.
Rekor Buruk City di Anfield
Meski banyak pengamat dan pundit-pundit sepakbola memperkirakan pertandingan bakal berjalan sengit dan sulit memprediksi pemenangnya. Manchester City selalu dihantui rekor buruk tiap kali bertandang ke markas Liverpool, Stadion Anfield.
Rekor buruk ini terbukti pada 16 pertandingan terakhir, The Citizens (Julukan Manchester City) tidak pernah berhasil membawa hasil tiga poin.Â
Kemenangan terakhir The Citizens atas The Reds Liverpool terjadi pada musim liga inggris 2002/2003. Kala itu, pasukan biru langit ini menang dengan skor tipis 2-1.
Namun begitu, rekor buruk tersebut tidak begitu dipedulikan oleh gelandang City, Kevin De Bruyne. Dilansir dari Bola.net, pemain asal Belgia ini lebih memilih fokus untuk melakukan persiapan yang terbaik.