Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Buat Kau Wanita Jalang

22 Agustus 2019   19:31 Diperbarui: 22 Agustus 2019   19:31 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: pinterest.com/SaharRabadi/

Buat Kau wanita jalang...!
Telusuri lorong petang, lalu menantang
Tak peduli siapa datang
Dalam otakmu hanyalah uang
Lalu..
Pulang dan terbuang..

Buat kau wanita jalang...!
Melewati malam dengan bikini
Cukuplah sudah asmara ini
Terlampiaskan dalam desahan dini
Lalu...
Tunggu balas masa tua nanti

Buat kau wanita jalang...!
Molek tubuhmu menggoda iman
Menjebak norma para pria mapan
Agar masuk dalam dekapan
Lalu...
Menghitung hari pembalasan..

Buat kau wanita jalang..!
Pada langit pekat kau telentang
Ranum tubuhmu selalu merangsang
Menyekap syahwat lenguh memanjang
Lalu...
Kau pun mati telanjang..

Buat kau wanita jalang....
Tobatlah sedari sekarang...!

Sumedang, 22 Agustus 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun