Mohon tunggu...
elafaNURIStiya
elafaNURIStiya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa_Hobi Random

(Kiki@rt) Don't to be great to be creative, art is fun. Let's is flow to guide your talent's. Wokke😑🗿

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Narasi Deskripsi Induktif KPI IAI Syarifuddin-Lumajang

1 November 2023   09:24 Diperbarui: 1 November 2023   22:07 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berpikir, Studio Gibli (Pinterest)

Ela Fanuristiya adalah seorang Mahasiswi semester 3 yang terlahir sebagai anak tunggal. Masa kecilnya selalu dihabiskan untuk melakukan hobi dan bersenang-senang di dunianya sendiri. Ia sangat jarang berinteraksi dengan orang lain dan lebih memilih berimajinasi. Tidak banyak teman yang ia miliki di sekolah. Ia cenderung diam dan menunggu temannya mengajaknya berbicara terlebih dahulu dengannya. Ia sadar karena memiliki kepribadian introvert dan sukar bersosialisasi membuatnya kesulitan di lingkungan pertemanan. Kemudian, ia ingin memperbaiki hubungan pertemanannya dan bersikap lebih terbuka untuk berinteraksi dengan banyak orang dengan belajar berkomunikasi yang baik. Oleh sebab itu, ia memilih untuk menjadi Mahasiswi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) di Institut Agama Islam Syarifuddin untuk belajar berkomunikasi.

Sejak mendapatkan tugas untuk menggambar kerangka manusia di Sekolah Dasar (SD), Ela Fanuristiya mulai memiliki hobi menggambar. Sebagian besar waktu luangnya ia habiskan untuk membuat sebuah karya. Terutama ketika ia duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hampir setiap pulang sekolah ia selalu menyempatkan diri untuk menggambar di buku sketsanya. Selain itu, ia juga gemar mengoleksi boneka Barbie. Ia memiliki 6 buah boneka Barbie yang selalu dibuatkan pakaian pada setiap event atau situasi seperti gamis dan mukenah ketika hari raya, pakaian adat dari berbagai budaya, dan kostum dengan karakter yang sedang ia suka, misalkan princess, fairy, atau mermaid. Tak hanya itu, ia juga suka membuat beberapa kerajinan tangan untuk hiasan interior, origami, dan mainan dari barang bekas. Ketika mendapat pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan (SBK) atau yang berhubungan dengan prakarya, ia sangat bersemangat untuk mengerjakannya dengan baik. Oleh karenanya, dapat dikatakan Ela Fanuristiya adalah Mahasiswi yang lebih cenderung menyukai kegiatan yang berbau seni dibandingkan akademik.

Di samping itu, biasanya ia juga sering mengarang cerita fiksi dengan bentuk cerpen, novel, fabel, atau artikel. Ia tidak hanya menulisnya di buku catatan, melainkan juga ia tulis pada akun Wattpad, Blog, atau sekedar disimpan dalam file dokuments di laptopnya. Ia membuat cerita dengan berbagai macam genre, namun ia mengaku lebih suka membuat cerita bergenre drama dan misteri. Beberapa judul cerita yang pernah ia buat, di antaranya "Merdeka atau Mati, Dodenpartij, Puzzle yang Tak Berujung, Belum (All Will Happen After God Desides The Game Begins), Pilar Raga, Laluna Lara(s)hati, Omnivora, The Light, Bukber, 5 Bulan 30 Hari, Menggantikan Matanya, Terbiasa Sakit Hati, A Dragon Maniac, Travis, dan Eskalator". Itu artinya, selain memiliki hobi membuat karya lukis, Ela Fanuristiya juga hobi membuat karya tulis.

Karena ia adalah tipe personal yang cenderung memproses suatu ide atau informasi dengan menggunakan visual dan tulisan, hal tersebut membuatnya menjadi pemilih dalam kegiatan literasi. Ia lebih mengutamakan ilustrasi dalam sebuah bacaan dibandingkan isi bacaan tersebut. Ia mengaku tidak suka membaca buku yang hanya berisi tulisan tanpa disertai adanya gambar. Kebiasaan ini masih terus melekat sejak ia masih kecil, ia yang sangat suka membaca majalah Bobo dan dongeng satwa selalu menggambar ulang karakter-karakter yang ia suka dari buku tersebut ke dalam bukunya. Bahkan, ia juga pernah membuat 3 cerita bergambar tentang penyihir dan kesehariannya dalam buku tulisnya, termasuk menjadi perwakilan lomba membuat cerita bergambar yang diadakan antar Sekolah Dasar (SD). Hingga kini, ia lebih suka membaca manga atau komik, majalah, cerita bergambar, pop up book, dan buku-buku yang menggunakan ilustrasi untuk mengembangkan hobi menggambar dan mengarang ceritanya. Oleh sebab itu, ia ingin menjadi seorang ilustrator atau penulis buku anak seperti kreator-kreator buku yang ia suka saat kecil.

Ditulis oleh Ela Fanuristiya, Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Salam Komunikasi!!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun