Mohon tunggu...
taufiqelhida
taufiqelhida Mohon Tunggu... Penulis - orang gila

Penulis Penggambar Pemula

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Tanggal 26 November, Tujuh Tahun Lalu

26 November 2019   07:33 Diperbarui: 26 November 2019   07:56 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

: Zaa

tanggal 26 November, tujuh tahun lalu
kita disatukan hujan setelah kemarau panjang menelanjangi waktu
aku mengingatnya sebagai hal terpenting dalam hidup
sebab engkau sejak saat itu menjadi nyawaku

tanggal 26 November, tujuh tahun lalu
kita diabadikan Tuhan melalui sebuah akad tanpa pengulangan
aku mengenangnya sebagai hal terindah dalam hidup
sebab engkau sejak saat itu menjadi jiwa-ragaku

tanggal 26 November, tujuh tahun lalu
kita diyakinkan masa untuk tetap bersama apapun yang menimpa
aku merindukannya sebagai hal tersahdu dalam hidup
sebab engkau sejak saat itu menjadi cinta abadiku

tanggal 26 November, sekarang ini
ketika kepedihan memeluk kita
lalu airmata lebih sering jatuh di hati
kita selalu tegar dan terus berjalan
mengikuti jalan takdir
menelusuri jejak-jejak kegetiran
kemudian sama-sama tersungkur dalam kepasrahan
aku tak sedikitpun kehilangan rasa
untuk semakin mencintaimu
dan menjaga keindahan yang kau beri

karena itu, kekasih
dawamlah denganku
sampai kapanpun

tanggal 26 November, tepat di hari ulang tahunmu
aku mengukir kekal dirimu dalam hidupku

Tasikmalaya, 26 Nov 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun