Malam tadi ketika saya, Zaa, Ayah Wawa dan kak Ranti sedang menonton pertandingan sepakbola antara Persib vs SFC, tiba-tiba Bunda Yety keluar dari kamar karena tersadar bahwa malam itu ada acara yang sedang dinantinya sejak siang.
“Yah, pindahin bentar dong tipinya, Bunda mau lihat acara di RCTP. Penting banget, karena Bunda butuh informasi buat makalah besok!!” Bunda Yety setengah teriak, karena kami sedang berisik tatkala pertandingan sepakbola sedang seru-serunya. Tak ada yang menghiraukan.
“El !!!” Teriak Bunda lagi. Aku sih dengar, tapi biarkan saja. Lagi seru-serunya.
“El Hida!!!!” Teriak Bunda di telinga saya. Saya segera mengecilkan volume tipinya. Kak Ranti dan Zaa dengan perut buncitnya malah seolah puas karena melihat Bunda segera memarahiku.
“Pindahin tipinya Santri Baong!!!” Tegas Bunda.
“Pindahin ke mana atuh Bunda.... kan berat. Mana tipi segede gaban begini juga!” Saya polos.
“EL Hida!!!! Mana remotnya!!!!” Bunda terlihat sangat geram.
