Mohon tunggu...
Ekta Verina
Ekta Verina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebuah insan yang menikmati hidup lewat alunan lagu di setiap harinya.

Selanjutnya

Tutup

Music

"Arteri" dari .Feast: Sebuah Perjalanan Emosional Gen Z di Masa Beranjak Dewasa

18 Desember 2024   14:39 Diperbarui: 18 Desember 2024   14:39 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Album Membangun & Menghancurkan dari .Feast (Sumber: Genius.com)

Pada album ketiganya, Membangun & Menghancurkan, .Feast tak hanya mengangkat isu-isu politik sebagaimana ciri khas dari mereka. Namun, .Feast juga mengangkat isu sosial yang cukup membagi perhatian saya, salah satunya lagu dengan judul "Arteri" ini mampu memberikan sebuah pandangan bagaimana seorang manusia mampu melewati perjalanan emosional pada rumitnya kehidupan yang beranjak dewasa ini, terutama pada seorang Gen Z yang pada saat ini berada pada di usia belasan hingga 20-an. 


Dalam konteks biologis, arteri adalah pembuluh darah utama yang membawa darah kaya oksigen dari jantung ke seluruh tubuh. Ini adalah jalur kehidupan, pusat distribusi energi yang memungkinkan tubuh berfungsi. .Feast menggunakan metafora ini untuk menggambarkan kehidupan sebagai sebuah perjalanan yang dipenuhi oleh aliran emosi, pengalaman, dan tantangan. Dalam lagu ini, arteri tidak hanya merepresentasikan kehidupan secara fisik, tetapi juga secara emosional. Penggunaan istilah ini mengisyaratkan bahwa emosi kita, baik yang positif maupun negatif, adalah bagian integral dari eksistensi manusia. 

"Menangisku di pundakmu, kau bilang muntahkan semua pilu"  

Generasi Z, yang lahir antara akhir 1990-an hingga awal 2010-an, menghadapi tingkat keputusasaan yang signifikan dibandingkan generasi sebelumnya. Tekanan Sosial dan Ekonomi yang Kompleks Generasi Z tumbuh di tengah ketidakpastian ekonomi global, krisis iklim, pandemi, dan kompetisi karier yang sangat ketat. Mereka menghadapi tantangan mendapatkan pekerjaan yang stabil, membeli rumah, dan membangun masa depan yang aman. Ketidakpastian ini secara langsung mempengaruhi kesehatan mental mereka, menciptakan perasaan keputusasaan dan kecemasan konstan. 

Pada lirik tersebut, dapat ditunjukkan pentingnya dukungan dari orang terdekat saat menghadapi rasa sakit. Lagu ini menyoroti betapa pentingnya hubungan manusia sebagai sumber penghiburan dan kekuatan dalam momen sulit. Ini adalah pengingat bahwa berbagi beban emosional dengan orang lain dapat membantu seseorang merasa lebih ringan. Sama seperti darah yang tidak bisa berhenti mengalir dalam arteri, emosi kita pun terus mengalir—kadang deras, kadang pelan. Lagu ini menggambarkan bahwa kita tidak dapat mengabaikan emosi kita, terutama rasa sakit dan duka. Lirik "Muntahkan semua pilu" adalah seruan untuk melepaskan beban yang menghambat aliran ini, agar arteri emosional kita tetap sehat. Jika dibiarkan tertahan, rasa sakit tersebut bisa menjadi beban yang memperlambat perjalanan hidup kita. 

"Setetes bahagia yang selalu kau cari mengalir berkelana meluncur di arteri"

Lirik ini menggambarkan perjalanan hidup yang penuh tantangan dalam menemukan kebahagiaan sejati. Ungkapan ini melambangkan bahwa kebahagiaan adalah sesuatu yang dinamis, mengalir di dalam diri, namun terkadang sulit untuk ditemukan atau dijaga. Arteri di sini bisa menjadi simbol dari kehidupan itu sendiri, tempat segala emosi mengalir. 

Di era media sosial, Gen Z sering kali mencari kebahagiaan melalui validasi eksternal, seperti like, komentar, atau pengakuan dari orang lain. Namun, lirik ini menyiratkan bahwa kebahagiaan sejati lebih bersifat internal dan personal, mengalir dari dalam diri seperti darah di arteri. Hal ini menjadi pengingat penting bagi generasi ini untuk tidak sepenuhnya menggantungkan kebahagiaan mereka pada hal-hal eksternal yang sering kali bersifat sementara.

Selain itu, generasi Z tumbuh di dunia yang penuh dengan ketidakpastian, mulai dari perubahan iklim, ketidakstabilan ekonomi, hingga perubahan teknologi yang cepat. Lirik "mengalir berkelana meluncur di arteri" mencerminkan kenyataan bahwa hidup mereka dipenuhi tantangan, tetapi juga peluang yang terus bergerak. Mereka harus belajar untuk menerima bahwa kehidupan adalah aliran yang tidak selalu dapat diprediksi atau dikendalikan, dan bahagia adalah bagian kecil dari proses itu.

Melalui metafora arteri, .Feast memberikan pandangan filosofis bahwa hidup adalah sebuah jaringan yang kompleks, penuh dengan tantangan dan keindahan. Lagu ini mengingatkan kita bahwa meskipun hidup tidak sempurna dan sering kali berat, perjalanan itu sendiri adalah sumber makna. Dengan membiarkan emosi kita mengalir dan tidak menahannya, kita dapat menemukan kedamaian di tengah perjalanan yang penuh liku ini. Pendekatan ini membawa lagu "Arteri" melampaui sekadar musik. Namun, lagu ini ju menjadi karya seni yang memaksa kita untuk merenungkan hubungan kita dengan diri sendiri, orang lain, dan perjalanan hidup itu sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun