Hidup Setelah Mati?
Kau takkan pernah tau,
Pisang takkan mati sebelum berbuah
Mateng dan dipetik pemilik asli
Cabe akan mati ketika buahnya menua
Tak dipetik pemiliknya atau dimakan burung
Jeruk manis akan mati bila buahnya diambil,
Namun akarnya tak dipupuk
Ada terong dalam piring hidangan santap malam
Pisang terpotong berada di tengah
Susu hangat atau dingin sama saja
Pisang mateng masih keras
Terong mateng lemas
Susu putih segar menyegarkan
Kau takkan pernah tau,
Makanan itu menyehatkan
Makanan itu mendatangkan rasa kesakitan
Atau kenikmatan suatu malam
Mati kemudian hidup lagi
Mungkin sebaliknya, hidup kemudian mati
Adalah kemunafikan
Adalah hambarnya sebuah perasaan
Dalam terong mateng
Dalam pisang terpotong
Dalam segelas susu
Seperti cabe, pedasnya adalah nikmat dalam candu
Seperti hidup setelah mati
Atau mati lalu hidup kembali
Isyarat terpuji
Dalam jeruji birahi
Dalam naluri manusiawi
Keinginan harus dilaksanakan
Dibuktikan dalam perbuatan
Ada kebajikan
Ada pengorbanan
Ada kemuliaan
Bekal untuk hidup setelah mati
(Sungai Limas, 23 Maret 2020)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H