Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kota Batu Melestarikan Kearifan Lokal dan Inovasi untuk Kemajuan Ekonomi serta Lingkungan

13 Agustus 2024   11:28 Diperbarui: 14 Agustus 2024   20:50 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar "i" dokpri 

Oleh: Eko Windarto

Batu adalah sebuah kota kecil yang terletak di Jawa Timur, Indonesia. Kini, kota ini dikenal sebagai pusat inovasi dan pengembangan kearifan lokal. Tidak hanya dikagumi oleh masyarakat Indonesia, kota Batu juga menjadi sorotan internasional. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang sejarah dan perkembangan kota Batu sebagai pusat inovasi serta tren terbaru dalam pengembangan inovasi di kota ini.

Seiring waktu, kota Batu telah mencapai banyak pencapaian dalam pengembangan inovasi dan kearifan lokal. Hal ini terlihat melalui berbagai usaha dan kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Salah satu kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah daerah adalah mendukung para pelaku usaha lokal dan pengembangan produk unggulan yang memiliki keunikan tersendiri.

Sejak dulu, kota Batu memang dikenal sebagai sentra pertanian dan peternakan. Namun, kini kota ini telah mengalami banyak kemajuan dan telah membuka peluang pada berbagai sektor, termasuk teknologi informasi dan komunikasi. Hal ini membuka banyak peluang bagi para pelaku usaha lokal untuk mengembangkan produk-produk yang diproduksi secara manual dengan perpaduan teknologi modern.

Misalnya, kota Batu kini memiliki banyak start-up dan perusahaan rintisan yang bergerak di berbagai bidang, seperti pembuatan aplikasi, robotik, dan kecerdasan buatan. Perusahaan-perusahaan ini telah membawa dampak positif terhadap perekonomian kota Batu. Para inovator lokal dan pengusaha mampu memasarkan produknya ke pasar internasional, sehingga meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat dan menarik minat investor untuk berinvestasi di kota ini.

Selain itu, pemerintah dan masyarakat setempat telah bekerja keras untuk mempromosikan nilai-nilai sosial dan kebudayaan yang terkandung dalam setiap produk lokal dari kota Batu. Kita dapat melihat hal ini melalui proses produksi yang masih menggunakan sistem tradisional dengan memadukan teknologi modern. Para pelaku usaha juga terus berinovasi dengan menggunakan bahan-bahan lokal dan memperhatikan aspek lingkungan dalam setiap tahap pembuatan produk.

Dalam pengembangan inovasi dan penggunaan teknologi modern untuk memajukan kota Batu, perhatian pada lingkungan juga menjadi hal yang sangat penting. Selain karena konservasi alam, kelestarian lingkungan juga menunjang pengembangan industri kreatif dan teknologi yang berkelanjutan. Masyarakat dan pemerintah setempat juga telah berkomitmen untuk memfasilitasi penggunaan energi terbarukan di kota Batu.

Namun, dalam pengembangan inovasi dan penggunaan teknologi modern untuk memajukan kota Batu, juga harus diperhatikan pertimbangan etis dan legal. Hal ini berkaitan dengan perlindungan hak kekayaan intelektual dari hasil-hasil riset dan inovasi pelaku usaha lokal serta keberlangsungan hidup masyarakat sekitar. Oleh karena itu, pemerintah dan masyarakat setempat juga harus terus berupaya untuk mempraktikkan nilai-nilai etis dan legal dalam setiap tahapan pengembangan inovasi dan kearifan lokal.

Untuk mempertahankan posisi Batu sebagai pusat inovasi dan pengembangan kearifan lokal, tantangan dan peluang di masa depan perlu juga diidentifikasi lalu ditangani secara tepat. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak kota di Indonesia yang tengah berlomba-lomba menjadi pusat pengembangan inovasi dan teknologi. Oleh karena itu, kota Batu harus menemukan cara untuk terus berinovasi dan memperkuat daya saingnya. Contohnya, mendorong terciptanya ekosistem inovasi untuk meningkatkan kolaborasi antara perusahaan start-up, lembaga riset, dan institusi pendidikan.

Input sumber gambar
Input sumber gambar "i" dokpri 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun