Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

esai

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menyingkirkan Kejenuhan dari Kehidupan

11 Agustus 2024   05:48 Diperbarui: 11 Agustus 2024   07:20 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Dalam kehidupan sehari-hari, kita seringkali merasakan kejenuhan dalam melakukan aktivitas yang sama berulang-ulang tanpa merasa ada kemajuan. Kejenuhan ini bisa dialami di berbagai bidang, seperti pekerjaan, pendidikan, hubungan, bahkan kegiatan hobi. Kejenuhan ini bisa menyebabkan kurangnya semangat, motivasi, dan produktivitas dalam melakukan kegiatan tersebut. Namun, apakah ada solusi yang tepat untuk menetralisir kejenuhan ini?

Berikut adalah beberapa strategi yang bisa dilakukan untuk mengatasi kejenuhan:

Ubah Rutinitas 

Seringkali, kejenuhan muncul karena rutinitas yang terus-menerus dilakukan tanpa ada perubahan. Cobalah untuk mengubah rutinitas dengan menambahkan kegiatan baru atau mengubah cara melakukan kegiatan yang biasa dilakukan. Hal ini bisa membantu otak untuk tetap terstimulasi dan menciptakan perasaan yang lebih segar.

Fokus pada tujuan yang lebih besar pada saat merasa kejenuhan dalam melaksanakan suatu tugas atau aktivitas, cobalah untuk mengingat kembali tujuan yang ingin dicapai dengan melakukan tugas tersebut. Fokus pada tujuan yang lebih besar dapat membantu memotivasi diri sendiri untuk tetap bergerak maju.

Lakukan aktivitas yang menyenangkan ketika merasa kejenuhan, cobalah untuk meluangkan waktu untuk melakukan kegiatan yang menyenangkan seperti mendengarkan musik, menonton film atau melakukan sebuah hobi. Kegiatan tersebut dapat membantu melepas stres dan memberikan energi positif.

Ambil jeda untuk mengistirahatkan otak, jangan terus menerus memaksakan diri untuk melakukan suatu aktivitas ketika merasa kejenuhan. Beri diri sendiri kesempatan untuk mengistirahatkan otak dengan melakukan kegiatan yang berbeda atau bahkan beristirahat sejenak, hal ini dapat membantu untuk membantu mengatasi kejenuhan.

Berbicara dengan orang yang bisa dipercaya Ketika merasa sedang dilanda kejenuhan, cobalah untuk berbicara dengan teman atau keluarga yang bisa dipercaya. Suasana hati yang lebih baik dapat tercipta ketika kita bisa berbagi pikiran dan perasaan dengan seseorang yang bisa memahami.

Memberikan reward pada diri sendiri setelah menyelesaikan suatu tugas atau aktivitas dapat memberikan perasaan puas pada diri sendiri. Atau, berikan hadiah pada diri sendiri ketika selama beberapa waktu berhasil menyelesaikan suatu tugas atau aktivitas secara konsisten. Hadiah tersebut bisa berupa sesuatu yang disukai atau diinginkan seperti makanan favorit atau menonton pertunjukan kesukaan.

Jika perubahan rutinitas tidak memberikan dampak yang signifikan dalam mengatasi kejenuhan, maka perlu dilakukan pendekatan yang lebih substansial. Berikut adalah beberapa pendekatan yang dapat dilakukan jika perubahan rutinitas tidak membantu mengatasi kejenuhan:

Sebelum melakukan pendekatan lain, perlu dilakukan analisis penyebab kejenuhan. Evaluasi apa yang membuat kegiatan atau tugas tersebut membosankan dan penyebab kejenuhan dalam melakukan aktivitas tersebut. Setelah mengetahui hal ini, cari tahu beberapa cara untuk memperbaiki atau menyenangkan kegiatan agar menjadi lebih menyenangkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun