Mohon tunggu...
Eko Windarto
Eko Windarto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

esai

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Sembayang adalah Jalan untuk Mendekatkan Diri pada Allah SWT dan Menghasilkan Bukti Jiwa yang Gemar Menyenangkan Orang di Jalan Tuhan

15 Juni 2024   08:58 Diperbarui: 15 Juni 2024   10:41 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar dokpri 

Oleh: Eko Windarto 

Sembahyang merupakan salah satu ibadah yang sangat penting bagi umat Muslim. Ibadah sembahyang itu bukan hanya sekedar menggerakkan anggota tubuh secara fisik, tetapi seharusnya juga bermakna dan menghasilkan bukti jiwa yang gemar menyenangkan orang di jalan Tuhan. Sembahyang yang benar adalah sembahyang yang bisa membuat kita lebih baik dalam kehidupan kita.

Saat kita melaksanakan sembahyang, kita harus memperhatikan segi kualitas sembahyang itu sendiri, seperti khusyuk, ruku', sujud, bacaan dan sebagainya. Sebab, hal ini sangat penting dalam menyeimbangkan antara bagian jiwa dan fisik dalam diri kita. Sembahyang bukanlah hanya sekadar ritual keagamaan, tetapi juga sebagai usaha untuk dapat dekat dengan Tuhan.

Namun, memang tidak semua orang memahami makna dan pentingnya sembahyang tersebut. Sebagian orang bahkan hanya menjalankan sembahyang hanya rutinitas, tanpa ada rasa ikhlas dalam menjalankannya. Sementara sembahyang seharusnya menghasilkan bukti jiwa yang mampu melayani Allah SWT dan melayani sesama manusia.

Kita harus mengingat bahwa ibadah sembahyang bukan hanya secara lahiriah, tetapi juga harus memengaruhi tindakan dan perilaku dalam kehidupan quotidien kita. Ia harus menjadikan kita lebih bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari, membantu orang lain dan menghindari segala bentuk tindakan buruk.

Saat kita mengerjakan sembahyang, kita berinteraksi dengan yang Maha Kuasa sehingga kita berkewajiban untuk memberikan yang terbaik dalam sembahyang kita. Di dalam sembahyang, kita diberi kesempatan untuk berkomunikasi dengan Allah SWT, memberikan doa dan permohonan kepada-Nya. Hal ini harus membuat kita lebih sadar bahwa kita berada di hadapan-Nya dan selalu berusaha untuk melakukan baik-baik saja.

Waktu wukuf pada Hari Arafah sebagai kesempatan untuk berdoa dan memohon ampunan juga merupakan waktu yang baik untuk berserah diri kepada Allah SWT. Saat kita berada di Padang Arafah, kita harus merasakan kehadiran-Nya dan merenungi pentingnya sembahyang dalam kehidupan kita. Kita harus berusaha untuk menghasilkan bukti jiwa yang gemar menyenangkan orang di jalan Tuhan dan memperbaiki diri saat berada di hadapan-Nya.

Kita harus selalu berdoa kepada Allah SWT agar membimbing kita dalam menjalankan kehidupan kita sehari-hari, agar sembahyang kita dapat menghasilkan bukti jiwa yang baik. Agar kita mampu melayani Tuhan dengan tulus dan menyenangkan orang lain sebagai upaya untuk memperbaiki diri kita dan menjadi manusia yang lebih baik.

Penting untuk diingat bahwa sembahyang yang benar adalah sembahyang yang dapat membawa kita dekat dengan Allah SWT dan menghasilkan bukti jiwa yang gemar menyenangkan orang di jalan Tuhan. Oleh karena itu, kita harus selalu berusaha untuk melakukan sembahyang dengan niat yang tulus dan khusyuk serta menjadi manusia yang lebih baik di hadapan-Nya.

Batu Wisata, 1562024

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun