Mohon tunggu...
Eko Wibowo
Eko Wibowo Mohon Tunggu... -

Mahasiswa UPN "Veteran" Yogyakarta, bergabung dengan FOTKOM 401

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pendidikan yang Diinginkan Setiap Masyarakat

31 Desember 2013   14:36 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:19 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan merupakan hal wajib yang harus dilakukan oleh semua orang. wajib belajar yang dulunya hanya 9 tahun kini bertambah menjadi 12 tahun. Banyak wilayah di indonesia yang sudah mewajibkan untuk diselenggarakannya wajib belajar 12 tahun. Namun banyak pula daerah yang menunda program bagus tersebut. Berbagai alasan masalah dilontarkan oleh berbagai pihak, diperkirakan penyebabnya adalah masalah pendanaan dan tidak matanggnya perencanaan. Seperti yang pernah dikemukakan oleh Dirjen pendidikan menengah (Dikmen) kemendikbud, Achmad jazidie yang dikutip dari surat kabar harian Republika dia mengatakan “sebelum mengeluarkan program, seharusnya melakukan pemetaan dulu”.

Pembatalan pendidikan gratis juga terjadi di kota malang, khususnya sekolah tingkat SMA dan SMP. Pembatalan tersebut terjadi karena alasan ketiadaan dana yang dimiliki pemerintah. Pemerintah kota malang membatalkan program pendidikan tersebut dengan alasan tidak mencukupinya dana dari anggaran pendapatan dan belanja daerah.

Tidak hanya terjadi di malang, namun juga menimpa kota yang disebut sebagai kota pelajar yaitu Yogyakarta. Alasan yang samapun dikeluarkan yaitu soal pendanaan yang kurang mencukupi. Kabid perencanaan dan standarisasi DIKPORA DIY Saraya saat ditemui dikantornya menyatakan, tingginya biaya yang dikeluarkan untuk setiap murid membuat pemerintah tidak memiliki pilihan lain. “Tak lebih dari Rp. 1.000.000 untuk satu murid pertahunnya” ujar pria tersebut.

Disisi lain, program sekolah gratis selalu dijanjikan oleh setiap calon kepala daerah saat melakukan kampanye. Namun, hal tersebut hanyalah menjadi janji-janji manis sesaat setelah mereka mendapatkan kekuasaan tersebut. Masyarakat saat ini sangat menginginkan sekolah yang layak dengan biaya yang minim, terlebih untuk mereka yang memiliki pendapatan Ekonomi yang rendah.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun