Mohon tunggu...
P3E Suma
P3E Suma Mohon Tunggu... Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan -

Alamat Kantor: Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 17 Makassar Tlp. 0411-555701,702 Fax.0411-555703 Alamat Website: p3esuma.menlhk.go.id

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kesimpulan Dokumen Ketersedaiaan Air dan Arahan Pengendalian Pembangunan

15 September 2016   11:11 Diperbarui: 16 September 2016   07:54 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 (dokpri/ekoregion)

  1. Daerah Aliran Sungai (DAS) yang memberi kontribusi besar terhadap ketersediaan air di Kawasan Strategis Nasional (KSN) Mamminasata berdasarkan Perpres Np 35 tahun 2011 meliputi 5 daerah pengelolaan air sungai yaitu DAS Jeneberang, DAS Maros, DAS Tallo, DAS Pappa, dan DAS Gamanti. DAS PAPPA, DAS MAROS dan DAS Gamanti merupakan gabungan dari beberapa daerah aliran sungai, dimana DAS PAPPA merupakan gabungan DAS Pamukkulu dan DAS Cikoang. DAS Maros sendiri merupakan gabungan DAS Bonelengga serta DAS Gamanti merupakan gabungan DAS Maros Paleko, DAS Tabaringan, DAS Saro. Secara keseluruhan terdapat 11 DAS yang menentukan ketersediaan air untuk KSN Mamminasata.
  2. Pemanfaatan model spasial “Sail and Water Assesment Tool (SWAT) dalam analisis kondisi sumber daya alam dan lingkungan berbasis daerah aliran sungai sangat berperan untuk menghasilkan informasi tentang kondisi ketersediaan air di KSN Mamminasata.
  3. Simulasi ketersediaan air pada dari periode analisis tahun 1987-1996 diperoleh nilai ketersediaan air sejumlah Kesimpulan Dokumen Ketersedaiaan Air dan Arahan Pengendalian Pembangunan di KSN Mamminasata 23 SINERGI UTAMA 1.681 juta meter kubik da pada periode tahun 2004-2013 diperoleh nilai ketersediaan air sejumlah 1.511 juta meter kubik. Kedua periode tersebut memberikan gambaran terjadinya penurunan ketersediaan air di KSN Mamminasata. Penurunan ini disebabkan oleh kapasitas sub-sub DAS tertentu yang menurun dalam menghasilkan air (water yeld) akibat perubahan penggunaan/penutupan lahan sebagai dampak pembangunan.
  4. Pengendalian pembangunan diperlukan untuk memastikan ketersediaan air di KSN Mamminasata tetap terjaga di masa mendatang. Analisis rencana pola ruang untuk KSN Mamminasata menunjukkan akan terjadinya defisit ketersediaan air di akhir tahun perencanaan. Oleh karenanya, diperlukan peninjauan kembali agar kelestarian pembangunan dapat tercapai.
  5. Dokumen ini dapat menjadi acuan/referensi bagi stakeholders dalam penyusunan rencana aksi pengelolaan SDA dan LH di KSN Mamminasata serta penyusunan Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH) kota Makassar, Maros, Gowa dan Takalar.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun